Aktris Hollywood Natalie Portman Tolak Penghargaan dari Yayasan Israel

YERUSALEM, iNews.id – Aktris Hollywood Natalie Portman menolak menghadiri acara penganugerahan hadiah senilai jutaan dolar, Genesis Prize, di Israel, terkait kondisi negara itu.

Kabar ini disampaikan oleh penyelenggara acara yang mengumumkan pembatalan pemberian penghargaan tersebut.

Baca Juga

Ilmuwan Nuklir Iran yang Digantung Mengaku Mata-mata Mossad karena Ibunya Diancam

"Beberapa kejadian di Israel belakangan ini sangat menyedihkan baginya dan dia tidak merasa nyaman ikut serta dalam acara-acara publik di Israel," demikian pernyataan penyelenggara acara, yang mengutip alasan dari manajemen Portman, sebagaimana dilaporkan kembali oleh Reuters, Jumat (20/4/2018).

Israel menjadi perhatian internasional dalam beberapa pekan terakhir, terkait penanganan demonstrasi di perbatasan Gaza yang menewaskan 31 warga Palestina dan melukai ribuan lainnya.

Sementara itu, pihak Yayasan Genesis Prize memahami keputusan perempuan berusia 36 tahun itu. Yayasan juga menghormati ketidaksepahamannya dengan kebijakan politik Pemerintah Israel. Namun penyelenggara mengkhawatirkan dampak ke depannya, mengingat pengharagaan ini rutin diberikan setiap tahun.

Apalagi, perempuan lulusan Universitas Harvard itu punya darah Israel yang kental, Dia lahir di Yerusalem lalu pindah ke AS pada usia 3 tahun.

"Bagaimanapun, kami sangat sedih Portman memutuskan tidak menghadiri penganugerahan Genesis Prize di Yerusalem karena alasan politis. Kami khawatir keputusan Portman akan menyebabkan insiatif filantropi kami dipolitisasi," demikian bunyi pernyataan yayasan.

Pemberian Genesis Prize dilakukan sejak 2014 bagi individu yang dianggap berhasil di profesi masing-masing. Para penerima juga dianggap mampu memberikan inspirasi melalui dedikasi mereka terhadap komunitas Yahudi serta nilai-nilai Yahudi.

Para penerima penghargaan ini sebelumnya adalah mantan Wali Kota New York Michael Bloomberg, seniman patung Anish Kapoor, pemain biola Itzhak Perman, serta aktor Hollywood Michael Douglas. Semua penerima hadiah mendonasikan uang yang mereka terima untuk amal.

Editor: Anton Suhartono