Anak Panah Tertancap di Kepala, Kanguru Australia Terpaksa Dibunuh
SYDNEY, iNews.id - Seekor kanguru di Taman Nasional Australia Selatan (SA) ditemukan dengan sebuah anak panah tertancap menembus bagian kepalanya. Karena kondisinya, kanguru itu terpaksa dibunuh.
Dilaporkan Australia Plus ABC, seorang pengunjung Taman Nasional Canunda yang berada di Millicent menemukan kanguru abu-abu itu pekan lalu. Dia pun segera melapor kepada pihak berwenang.
Laporannya memicu lahirnya sebuah peringatan oleh Otoritas Sumber Daya Nasional Tenggara (NRSE) bahwa membunuh atau melukai hewan yang dilindungi adalah pelanggaran berdasarkan UU Taman Nasional dan Satwa Liar.
Manajer NRSE, Ross Anderson, mengatakan seorang staf di Taman Nasional SA berhasil menangkap kanguru itu dan memeriksa luka yang dideritanya.
"Kerusakan yang ditimbulkan oleh anak panah itu terlalu besar untuk bisa sembuh dengan baik, dan kanguru itu akan sangat menderita," kata Anderson.
"Sayangnya kami harus melakukan euthanasia pada kanguru tersebut," tambahnya.
Dia mengatakan, saat ini merupakan waktu yang tepat untuk mengeluarkan peringatan berburu hewan asli di taman nasional bertentangan dengan hukum.
"Berburu di taman nasional adalah ilegal, demi keselamatan hewan asli kami dan untuk keselamatan pengunjung taman lainnya," tegasnya.
Editor: Nathania Riris Michico