Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pramono Minta Digitalisasi Pasar di Jakarta Ditingkatkan, Yakin Aksi Copet Menurun
Advertisement . Scroll to see content

Aneh! Penjual Buah Ini Dilarang Jajakan Dagangan Sambil Teriak di Pasar

Sabtu, 17 April 2021 - 14:55:00 WIB
Aneh! Penjual Buah Ini Dilarang Jajakan Dagangan Sambil Teriak di Pasar
Ilustrasi buah dan sayur dari pasar. (Foto: Ist.)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON, iNews.id – Pria penjual buah di Inggris dilarang menjajakan dagangannya sambil berteriak di pasar setelah diprotes warga sekitar. Teriakan Gary Phillips (35) dianggap mengganggu karena setiap hari menyapa pengunjung dengan suara yang keras.

Phillips menjalankan usaha bersama dengan saudarinya. Dia satu-satunya pedagang buah yang berjualan setiap hari di sebuah pasar kecil di Sutton, London Barat Daya, Inggris. Sementara penjual buah lainnya muncul seminggu sekali. Dia setiap hari mengeluarkan suara yang lantang untuk mengundang pembeli.

“Datanglah dan belilah buah dari pria tampan ini. Dapatkan sayuran dari saudara perempuanku, seorang ratu,” kata Phillips dengan nada suara yang terdengar hingga ke seberang jalan, seperti dilaporkan The Sun, Sabtu (17/4/2021).

Suara itu ternyata membuat penghuni apartemen terdekat merasa terganggu. Vladimir Elkin (35) dan istrinya Anna Elkina (36) mengeluh teriakan Phillips membangunkan mereka dan mengganggu saat mereka bekerja di rumah.

“Di musim panas ketika kami membuka jendela, kami mendengarnya sepanjang hari, benar-benar menyakitkan telinga,” ujar Elkin yang bekerja sebagai konsultan IT itu.

Dia akhirnya melaporkan Phillips ke Dewan Sutton atas perbuatan mengganggu ketertiban umum. Petugas dewan langsung menyelidiki dan menerbitkan perintah yang melarang Phillips membuat kebisingan sepanjang hari di lokasi tersebut.

 “Ini jelas pelanggaran hak saya untuk kebebasan berbicara, padahal semua orang diizinkan untuk berteriak di pasar di seluruh dunia. Selama saya tidak mengumpat dan menyerang, mengapa harus dilarang,” kata dia.

Jika tidak berteriak, kata Phillips, bagaimana orang-orang bisa tahu tempat mendapatkan buah dan sayuran di pasar itu. Jika tidak berteriak, pria itu mengaku tak akan mendapatkan penghasilan. 

Beberapa pelanggannya membela Phillips dengan mengatakan larangan itu sangat konyol. Belum diketahui apakah dia akan mengajukan laporan balik atas larangan itu.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut