Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tensi Memanas, Kapal Penjaga Pantai China Melintas di Senkaku Jepang
Advertisement . Scroll to see content

Apes, Perempuan Ini Dicerai Suami karena Wajahnya Semakin Jelek Setelah Operasi Plastik

Kamis, 03 Juni 2021 - 15:10:00 WIB
Apes, Perempuan Ini Dicerai Suami karena Wajahnya Semakin Jelek Setelah Operasi Plastik
Seorang perempuan di China diceraikan suami karena kegagalan operasi plastik, membuat wajahnya semakin jelek (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

BEIJING, iNews.id - Seorang perempuan di China harus menerima kenyataan pahit, dicerai suami karena operasi plastiknya gagal. Wajahnya tidak menjadi lebih cantik pasca-operasi melainkan justru dinilai aneh oleh suaminya.

Padahal perempuan 43 tahun itu sudah menghabiskan 20.000 yuan atau sekitar Rp45 juta hanya untuk mengubah penampilan kelopak kedua matanya. 

Dilaporkan World of Buzz, perempuan bermarga Jin itu mendapat saran dari temannya untuk menjalani operasi plastik di sebuah rumah sakit kecantikan di Nanchang pada Oktober 2019.

Operasi berlangsung selama 3,5 jam, namun beberapa hari setelah itu kelopak matanya membengkak. Dokter mengatakan, pembengkakan akan hilang setelah 3 hari, namun ternyata kondisi itu bertahan sampai sekitar 3 bulan pascaoperasi.

Menurut Jin, akibat pembengkakan itu orang-orang menyebutnya seperti monster.

Pada April 2020, rumah sakit yang sama setuju melakukan operasi gratis kepada Jin untuk memperbaiki kegagalan sebelumnya. Namun, setelah lebih dari setahun, Jin masih belum puas dengan hasilnya. 

Dia mengatakan, sudut bagian dalam matanya tidak sejajar dan bahkan salah satu kelopak matanya menjadi jatuh.

“Saya menghabiskan uang untuk membuat lebih cantik, tapi saya malah semakin jelek,” katanya.

Jin menuntut agar rumah sakit mengembalikan uangnya ditambah kompensasi atas kerugian akibat dampak kegagalan ini. 

"Saya tidak tahu bagaimana mengatasinya selama beberapa tahun terakhir. Suami saya bahkan akan menceraikan saya, dia bilang saya jelek," ujarnya.

Rumah sakit menolak memenuhi permintaannya. Alasannya, sebelum operasi pasien menandatangani kesepakatan yang isinya tak ada jaminan kedua kelopak mata bisa tetap simetris pascaoperasi.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut