Arab Saudi Deklarasikan Kemenangan atas Virus Corona, Tingkat Kesembuhan 97 Persen
JEDDAH, iNews.id - Pejabat kesehatan Arab Saudi mengumumkan kemenangan atas virus corona setelah berhasil mengendalikan wabah. Tingkat kesembuhan mencapai 97 persen lebih.
Pada Minggu (13/12/2020), Arab Saudi mencatat penambahan harian 139 kasus infeksi Covid-19, pertama kali di bawah 150 sejak pandemi pada Maret lalu.
Peta kasus Covid-19 pekanan yang dikonfirmasi Kementerian Kesehatan menunjukkan, hampir semua wilayah Kerajaan kini berstatus zona aman.
"Kami termasuk negara yang mampu mengontrol dan mengalami penurunan kasus," kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan, Mohammed Al Abd Al Aly, dikutip dari Arab News, Selasa (15/12/2020).
“Kerajaan kini mampu mengendalikan lebih besar pandemi. Pencapaian ini karena kepatuhan masyarakat atas tindakan yang dilakukan. Tidak mungkin terjadi tanpa kerja sama antara masyarakat dan otoritas terkait dalam menghadapi pandemi demi memastikan kesehatan dan keselamatan semua warga,” katanya, menambahkan.
Lebih lanjut Al Aly mengatakan, dalam waktu dekat Arab Saudi akan memulai vaksinasi massal Covid-19 menggunakan produk Pfizer.
Gelombang pertama vaksin Pfizer akan tiba dalam beberapa hari. Dia pun meminta semua warga bersiap untuk disuntik, termasuk mereka yang sudah sembuh dari Covid-19.
“Vaksin penting untuk menjamin keamanan dan kesehatan masyarakat. Kami mengulangi seruan agar semua warga mendapatkan vaksin, termasuk yang telah pulih,” tuturnya.

Dia menegaskan tidak perlu pemeriksaan kesehatan sebelum melakukan vaksin.
Sementara itu Wakil Presiden Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Arab Saudi (SFDA) Adel Al Harf, mengatakan kalangan berusia 16 tahun ke atas menjadi prioritas mendapatkan vaksin.
Mereka akan mendapat dua dosis dalam selang waktu 20 hari guna mencapai hasil kekebalan tubuh yang maksimal.
Jumlah total kasus Covid-19 di Arab Saudi menjadi 359.888. Pada Minggu ada 202 pasien yang sembuh dan dipebolehkan pulang sehingga menambah jumlah penderita yang terbebas dari Covid-19 menjadi 350.549 orang. Artinya tingkat kesembuhan mencapai 97,4 persen.
Editor: Anton Suhartono