Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Masih Yakin Arab Saudi Akan Berdamai dengan Israel
Advertisement . Scroll to see content

Arab Saudi Tingkatkan Produksi Masker Jadi 2 Juta Per Hari

Rabu, 10 Juni 2020 - 16:15:00 WIB
Arab Saudi Tingkatkan Produksi Masker Jadi 2 Juta Per Hari
Ilustrasi masker. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

RIYADH, iNews.idArab Saudi meningkatkan produksi masker untuk melindungi orang-orang di negara itu dari virus corona (Covid-19). Pemerintah setempat memang telah memerintahkan penggunaan masker wajah di tempat-tempat umum untuk menghindari penyebaran virus corona, sehingga menyebabkan lonjakan permintaan alat pelindung itu.

Dilansir Saudi Gazette, sebagai respons atas meningkatnya permintaan tersebut, Arab Saudi telah meningkatkan produksi agar menghasilkan 2 juta masker setiap hari dari sembilan pabrik. Juru Bicara Otoritas Makanan dan Obat-obatan Arab Saudi (SFDA), Taysir al-Mufarrij mengatakan, saat ini ada 25 juta masker yang tersedia di seluruh negeri padang pasir itu. Sementara, penduduk Arab Saudi saat ini diperkirakan sebanyak 33,7 juta jiwa.

Dalam pengumuman terpisah, pihak berwenang mengonfirmasi bahwa 14 juta masker wajah telah tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah pada Senin (8/6/2020). Namun, tidak dijelaskan apakah 14 juta masker itu juga menjadi bagian dari atau di luar 25 juta masker disinggung oleh al-Mufarrij.

Direktur Eksekutif SFDA Sektor Barat, Musa bin Sulaiman al-Fifi hanya mengatakan, masker-masker itu akan didistribusikan ke apotek-apotek dan pasar-pasar di Jeddah.

Peningkatan produksi masker diharapkan membantu warga Arab Saudi mematuhi peraturan terkait virus corona yang sedang berlangsung saat ini. Siapa pun yang kedapatan tidak mengenakan masker di tempat umum bisa didenda 1.000 riyal Arab Saudi.

“Siapa pun yang terpaksa meninggalkan rumah, hidung dan mulut mereka harus tertutup. Ini bisa dilakukan dengan menggunakan masker kain untuk membatasi kemungkinan penyebaran air liur ke orang lain, dan sebaliknya,” kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan Arab Saudi, Dr Muhammad al-Abdul Ali.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut