Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tanggapan Santai Rusia Setelah Menguji Coba Rudal Bertenaga Nuklir Burevestnik
Advertisement . Scroll to see content

Armenia Ngadu ke Uni Eropa, Minta Bantu Tangani 100.000 Pengungsi dari Nagorno-Karabakh

Sabtu, 30 September 2023 - 20:54:00 WIB
Armenia Ngadu ke Uni Eropa, Minta Bantu Tangani 100.000 Pengungsi dari Nagorno-Karabakh
Pengungsi dari wilayah Nagorno-Karabakh tiba di Desa Kornidzor, Armenia, yang terletak di perbatasan negara itu dengan Azerbaijan, 26 September 2023. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

ROMA, iNews.idArmenia meminta bantuan Uni Eropa untuk menolong negara Kaukasia itu menangani ribuan pengungsi yang datang dari Nagorno-Karabakh, Azerbaijan, sejak pekan lalu. Hal itu diungkapkan oleh Kantor Perdana Menteri Italia pada Sabtu (30/9/2023).

“Armenia telah meminta tempat penampungan sementara dan pasokan medis kepada Uni Eropa,” ungkap kantor itu dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters.

Komisaris Tinggi Badan Pengungsi PBB (UNHCR), Filippo Grandi mengatakan, saat ini terdapat lebih dari 100.000 pengungsi dari Nagorno-Karabakh yang telah tiba di Armenia. Dikatakan bahwa Pemerintah Italia saat ini tengah berupaya untuk mendorong stabilisasi di kawasan tersebut.

Nagorno-Karabakh diakui secara internasional sebagai bagian dari Azerbaijan. Akan tetapi sebagian besar wilayah itu dihuni oleh umat Kristen Armenia. Mereka melancarkan gerakan separatisme dan mendirikan Republik Artsakh di daerah tersebut, tiga dekade lalu, menyusul konflik etnik berdarah ketika Uni Soviet runtuh.

Pada 19 September lalu, Azerbaijan melancarkan operasi militer ke Nagorno-Karabakh. Baku menganggap tindakan militer itu diperlukan untuk memulihkan ketertiban serta mengusir formasi militer Armenia.

Sebagai hasilnya, pasukan Azerbaijan sukses melucuti senjata tentara Armenia di wilayah itu. Sejak itu, ribuan dan bahkan puluhan ribu warga etnik Armenia yang menghuni Nagorno-Karabakh berbondong-bondong meninggalkan daerah itu.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut