Arti Bunyan Marsoos, Nama Operasi Militer Pakistan ke India yang Diambil dari Alquran

JAKARTA, iNews.id - Militer Pakistan, Sabtu (10/5/2025), mengumumkan serangan pembalasan ke India dengan nama Operasi Bunyan Marsoos. Pasukan Pakistan untuk pertama kali melancarkan serangan besar-besaran pada Sabtu pagi, termasuk menargetkan fasilitas militer India.

Ini sebagai respons atas serangan India terhadap wilayah Pakistan sejak Rabu (7/5/2025) yang di antaranya menghancurkan dan merusak banyak masjid.

Rusia Ungkap Israel Bangun Benteng di Gaza Bukti Rencana Pendudukan Jangka Panjang

Nama Bunyan Marsoos diambil dari kalimat dalam ayat Alquran yakni Surat As-shaff ayat 4 yang berarti "bangunan yang kokoh".

"Seungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berperang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang kokoh," demikian terjemahan ayat tersebut.

India Gempur Pangkalan Udara Pakistan Setelah Menlu Arab Saudi Mendarat

Mengutip dari jurnal STID Al Hikmah, ayat ini menggambarkan kekuatan dan solidaritas umat muslim yang berjuang di jalan Allah.

Kata "Bunyan" berarti bangunan dan Marshush "tersusun rapat", "kokoh", atau "solid". Jadi, Bunyan Marsoos menggambarkan bangunan yang terbuat dari bahan yang berkualitas baik dan disusun dengan rapi dan kokoh, sehingga sangat kuat dan tidak mudah runtuh.

Pengamat Militer Heboh Jet Tempur Pakistan Bikin Keok Rafale dan Sukhoi India

Militer Pakistan memulai Operasi Bunyan Marsoos tepat setelah pelaksanaan Salat Subuh, Sabtu pagi, waktu setempat.

Serangan rudal dan drone menargetkan sejumlah lokasi fasilitas militer di penjuru India, termasuk satu stasiun rudal dan dua pangkalan udara (lanud).

Sumber militer Pakistan mengatakan kepada Al Jazeera, lokasi-lokasi yang menjadi target serangan digunakan oleh pasukan India untuk menyerang warga sipil Pakistan, masjid, hingga instalasi militer.

Pakistan juga menyerang beberapa pangkalan militer di garis depan, menghancurkan baterai rudal, serta beberapa posisi senjata artileri.

Menurut sumber tersebut, Pakistan sebenarnya tidak ingin melakukan pembalasan, namun terpaksa setelah serangan pada pada Rabu (7/5/2025). Pakistan berhak untuk melindungi integritas dan kedaulatan teritorial.

Selain pertempuran fisik, Pakistan juga melakukan serangan siber terhadap jaringan listrik India bagian dari operasi Bunyan Marsoos. Beberapa situs web India juga menjadi sasaran serangan, termasuk situs web milik partai berkuasa yang dipimpin Perdana Menteri Narendra Modi Partai Bharatiya Janata (BJP), Pasukan Keamanan Perbatasan, dan Badan Investigasi Penelitian Kejahatan.

Editor: Anton Suhartono