Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jet-Jet Tempur F-16 Thailand Hancurkan 6 Kasino dan Markas Jaringan Penipuan Kamboja
Advertisement . Scroll to see content

AS dan Sekutu Akan Kirim Jet Tempur F-16 ke Ukraina, Begini Ancaman Rusia

Sabtu, 20 Mei 2023 - 18:20:00 WIB
AS dan Sekutu Akan Kirim Jet Tempur F-16 ke Ukraina, Begini Ancaman Rusia
Rusia memperingatkan AS dan sekutunya untuk tidak mengirim jet tempur F-16 ke Ukaraina (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

MOSKOW, iNews.id - Rusia kembali memperingatkan negara-negara Barat untuk tidak mengirim jet tempur F-16 ke Ukraina. Sebelumnya, Amerika Serikat (AS) menyatakan akan mendukung pelatihan para pilot militer Ukraina untuk menerbangkan pesawat tersebut.

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Alexander Grushko, seperti dikutip dari kantor berita TASS, Sabtu (20/5/2023), mengatakan negara-negara Barat akan menghadapi risiko besar jika mengirim jet tempur F-16.

"Kami melihat negara-negara Barat masih mengikuti skenario eskalasi. Ini melibatkan risiko sangat besar bagi mereka," kata Grushko.

Rencana negara Barat tersebut, lanjut dia, akan menjadi perhatian dan perhitungan Rusia.

"Kami punya semua sarana yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang telah kami tetapkan (operasi militer khusus di Ukraina)," ujarnya.

Presiden AS Joe Biden pada Jumat kemarin mengatakan kepada para pemimpin negara G7, negaranya mendukung program pelatihan jet tempur F-16 untuk pilot Ukraina.

Pelatihan mengoperasikan dan merawat jet buatan Lockheed Martin itu akan berlangsung di Eropa. Meski demikian perlu waktu berbulan-bulan untuk menyelesaikannya. 

Seorang sumber pejabat AS memperkirakan pelatihan dan pengiriman jet tempur F-16 paling cepat memakan waktu 18 bulan. 

“Saat pelatihan berlangsung selama beberapa bulan mendatang, koalisi negara-negara yang berpartisipasi dalam upaya ini akan memutuskan kapan benar-benar menyediakan jet, berapa banyak yang akan disediakan, dan siapa yang akan menyediakannya,” kata pejabat itu.

Dia tidak mengungkap negara mana yang akan menyediakan jet tempur tersebut. Namun Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak mengatakan negaranya akan bekerja sama dengan Belanda, Belgia, dan Denmark untuk memberikan kemampuan tempur udara yang dibutuhkan Ukraina.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut