Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pria Ini Dipecat dari Pekerjaan gara-gara Sering Izin ke Toilet
Advertisement . Scroll to see content

AS Disebut Bakal Larang TikTok jika Pemilik di China Tak Mau Jual Saham

Kamis, 16 Maret 2023 - 08:41:00 WIB
AS Disebut Bakal Larang TikTok jika Pemilik di China Tak Mau Jual Saham
AS mengancam bakal melarang penggunaan aplikasi TikTok jika pemiliknya di China tak mau menjual saham mereka (ilustrasi). (Foto: Ist.)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON DC, iNews.id – Pemerintah AS mengancam akan melarang aplikasi berbagi video TikTok jika para pemiliknya di China tidak menjual saham mereka. Hal itu terungkap lewat laporan The Wall Street Journal (WSJ), Rabu (16/3/2023), dengan mengutip sejumlah sumber yang mengetahui masalah tersebut.

Laporan itu menyebutkan, TikTok menilai penjualan paksa saham semacam itu tidak akan menyelesaikan masalah keamanan nasional Amerika Serikat. CEO TikTok Shou Zi Chew akan memberikan kesaksian di depan Komite Energi dan Perdagangan DPR AS pada Kamis (23/3/2023) depan.

Pekan lalu, Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan mengatakan, Gedung Putih mendukung upaya Kongres AS untuk meloloskan undang-undang baru terkait teknologi. UU itu bakal memberikan otoritas baru kepada Pemerintah AS untuk mengatasi ancaman yang ditimbulkan oleh teknologi asing, seperti TikTok.

Undang-undang tersebut, menurut Gedung Putih, akan memberdayakan Pemerintah AS untuk mencegah pemerintah asing tertentu mengeksploitasi layanan teknologi yang beroperasi di AS dengan cara yang menimbulkan risiko terhadap data sensitif Amerika dan keamanan nasional AS. Undang-undang tersebut muncul di tengah kekhawatiran Barat akan hubungan antara TikTok dan Pemerintah China.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut