Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pengunjung Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Tembus 68 Juta Orang dalam Sebulan
Advertisement . Scroll to see content

AS Jatuhkan Sanksi kepada Institut Penelitian Rusia terkait Serangan Siber ke Arab Saudi

Sabtu, 24 Oktober 2020 - 06:30:00 WIB
AS Jatuhkan Sanksi kepada Institut Penelitian Rusia terkait Serangan Siber ke Arab Saudi
Steven Mnuchin (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Departemen Keuangan (Depkeu) Amerika Serikat (AS) menjatuhkan sanksi kepada lembaga penelitian Rusia terkait serangan malware Triton terhadap pabrik petrokimia Arab Saudi yang terjadi pada 2017.

Pusat Institut Riset Ilmiah Kimia dan Mekanik milik pemerintah Rusia dituduh terkait dengan serangan Triton. Lembaga itu dituduh membangun alat khusus sehingga memungkinkan serangan siber itu terjadi.

"Pemerintah Rusia terlibat dalam aktivitas dunia maya berbahaya yang ditujukan kepada Amerika Serikat dan sekutu kami," kata Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin, dikutip dari AFP, Sabtu (24/10/2020).

Dia menegaskan AS secara agresif akan terus mempertahankan infrastruktur penting dari gangguan pihak mana pun.

Triton merupakan perangkat lunak berbahaya yang didesain untuk menyerang sistem kontrol industri untuk pembangkit listrik, umumnya menargetkan sistem yang dibuat Schneider Electric.

Menurut sebuah perusahaan keamanan siber, Triton dirancang untuk mematikan sistem atau membuat sistem bekerja pada mode tidak aman atau merusak.

Depkeu AS menyatakan, Triton pada awalnya menyerang pabrik petrokimia melalui teknik phishing. Disebutkan, pada 2019 serangan menggunakan malware ini dilakukan terhadap setidaknya 20 utilitas pembangkit listrik AS.

Sanksi yang dijatuhkan depkeu, melarang warga atau organisasi yang berbasis di AS berbisnis dengan institut penelitian Rusia tersebut. Ancaman hukumannya, aset milik individu atau organisasi itu yang masih terkait dengan yurisdiksi AS akan dibekukan.

Sanksi tersebut diumumkan 2 tahun setelah kelompok keamanan siber Fireeye mengaitkan Triton dengan lembaga penelitian yang berbasis di Moskow serta orang-orang tertentu yang tidak disebutkan identitasnya.

Institut tersebut memiliki dua divisi penelitian yang berpengalaman di bidang infrastruktur penting, keamanan perusahaan, serta pengembangan senjata atau peralatan militer.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut