AS Tuduh China Ikut Campur di Pemilu Sela AS November Mendatang
WASHINGTON, iNews.id - Presiden Donald Trump menuduh China ikut campur dalam pemilihan paruh waktu Amerika Serikat (AS) yang digelar pada November mendatang. Tujuannya, untuk merusak politik AS lantaran kebijakan keras Trump dalam perdagangan.
Hal itu diungkapkan Trump saat memimpin pertemuan di hadapan Dewan Keamanan PBB.
"Sayangnya, kami mendapati bahwa China mencoba mencampuri pemilu sela AS November mendatang terhadap pemerintahan saya," kata Trump, seperti dilaporkan New York Times, Kamis (27/9/2018).
“Mereka tidak menginginkan saya atau kami untuk menang, karena saya adalah presiden pertama yang pernah menantang China dalam perdagangan. Dan kami menang dalam perdagangan. Kami menang di setiap tingkat."
Tak lama setelah pernyataan Trump itu, Menteri Luar Negeri China membantah pernyataan Trump yang menyebut China berniat mengganggu pemilihan AS. Dia menganggap tuduhan tersebut tak beralasan.