Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Ancam Serang Meksiko, Presiden Sheinbaum: Tak Akan Terjadi!
Advertisement . Scroll to see content

AS Tunjukkan Bukti Gambar Satelit, Iran yang Serang Fasilitas Minyak Arab Saudi

Senin, 16 September 2019 - 14:59:00 WIB
AS Tunjukkan Bukti Gambar Satelit, Iran yang Serang Fasilitas Minyak Arab Saudi
Serangan terhadap fasilitas minyak Harad Aramco (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Amerika Serikat (AS) merilis gambar satelit untuk membuktikan bahwa Iran harus bertanggung jawab di balik serangan terhadap dua fasilitas minyak Aramco di Arab Saudi pada Sabtu pekan lalu.

Seorang sumber di pemerintahan AS mengatakan kepada media, gambar ini juga untuk membuktikan keraguan klaim pemberontak Houthi Yaman bahwa mereka lah pelaku serangan. Houthi merupakan kelompok Syiah yang menggulingkan pemerintahan Presiden Yaman President Abdrabbuh Mansour Hadi pada 2015, dan diduga kuat mendapat bantuan dari Iran.

Tuduhan bahwa Iran di balik serangan fasilitas minyak Aramco pertama kali disampaikan Menlu AS Mike Pompeo pada Sabtu.

Sumber mengatakan, ada 19 titik terdampak serangan yang datang dari barat dan barat laut, bukan wilayah yang dikuasai Houthi di Yaman, yakni di barat daya fasilitas minyak Saudi.

Menurut dia, drone bisa diterbangkan dari lokasi peluncuran di Teluk utara, yakni Iran atau Irak.

Gambar close up serangan terhadap fasilitas pengolahan minyak Aramco di Abqaiq menunjukkan serangan dari arah barat.

Pejabat lain mengatakan kepada New York Times bahwa serangan tak hanya dilakukan menggunakan drone, namun ada kemungkinan menggunakan rudal jelajah. Namun tidak semua berhasil mencapai di Abqaiq dan fasilitas ladang minyak Khurais.

Sementara itu ABC mengutip seorang pejabat senior AS mengatakan, Trump menyadari sepenuhnya bahwa Iran bertanggung jawab atas serangan yang memicu turunnya pasokan minyak dunia antara 5-6 persen ini.

Iran belum menanggapi tuduhan terbaru dari AS ini, namun Menteri Luar Negeri Javad Zarif dalam cuitannya pada Minggu mencemooh Pompeo.

"Setelah gagal memberikan tekanan maksimum, Menlu Pompeo beralih melakukan kebohongan yang maksimal," ujarnya.

Pemberontak Houthi dari Yaman sejak lama disalahkan atas serangan yang ditujukan ke Saudi, termasuk ke fasilitas minyak. Sejak perang koalisi Arab dan Houthi Yaman berlangsung, empat orang di Saudi tewas.

Juru bicara Houthi Yahya Sarea mengatakan pada Sabtu pekan lalu, serangan terhadap Saudi akan lebih luas dan menyakitkan dari sebelumnya, jika serangan koalisi Arab tak dihentikan dan pemblokadean tak dicabut.

Menurut data PBB, perang Arab-Yaman telah merenggut setidaknya 7.290 nyawa warga sipil dan menyebabkan 80 persen penduduk Yaman dari total 24 juta jiwa, membutuhkan bantuan kemanusiaan segera.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut