Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bocah 1 Tahun Ini Gigit Ular Kobra sampai Mati, Dikira Mainan
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

BEIJING, iNews.id - Seorang pria China berusia 47 tahun tewas secara mengenaskan setelah digigit oleh ular king kobra. Dia dipatuk saat sedang asyik berpose bersama ular berbisa itu. 

Dilaporkan Sputnik, Selasa (2/4/2019), peristiwa tragis itu terjadi pada 26 Maret lalu. Menurut berbagai sumber, korban yang diidentifikasi dengan nama Pan, berpose dengan ular king kobra sepanjang enam kaki di daerah Tunchang, salah satu dari empat kabupaten di Provinsi Hainan, China selatan.

Cuplikan video dari insiden yang diperoleh Asia Times menunjukkan, Pan memegangi leher ular itu, dengan satu kaki menjepit tubuhnya ke bawah. Dia lalu bersiap-siap untuk mengabadikan momen tersebut.

Namun, rekaman itu kemudian terpotong dan menunjukkan Pan berbaring telentang, kejang-kejang saat racun ular king kobra menjalan ditubuhnya. Semantara ular berbisa itu diam tak bergerak di sampingnya.

Saksi mata yang berdiri dapat terdengar berbicara dan diduga menyerukan ambulans. Saksi mata di lokasi kejadian kemudian memotong ular itu menjadi dua setelah menggigit Pan.

Ambulans dari Rumah Sakit Rakyat Tunchang dikirim, namun korban dinyatakan meninggal di tempat kejadian. Ambulans tiba 40 menit setelah dipanggil.

Asia Times melaporkan, kasus tersebut saat ini sedang diselidiki oleh pihak berwenang.

King kobra merupakan ular berbisa terpanjang di dunia. King kobra banyak berasal dari bagian India, Asia Tenggara, dan China selatan.

Terlepas dari namanya, king kobra bukanlah kobra "sejati", melainkan spesies terakhir yang bertahan dari genusnya sendiri, yang lebih dekat hubungannya dengan ular Afrika daripada sesama kobra Asia.

Meskipun biasanya tidak agresif di alam dan lebih memilih melarikan diri dari ancaman, gigitan king kobra mengandung neurotoxin yang merupakan salah satu racun ular yang paling kuat di dunia.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut