Australia Krisis Lahan Pemakaman bagi Warga Muslim dan Yahudi
SYDNEY, iNews.id - Kelompok keagamaan meminta pemerintah Negara Bagian New South Wales (NSW) Australia untuk menyediakan lebih banyak lahan pemakaman. Hal ini karena situasi di Australia semakin mendesak.
Anggota organisasi masyarakat Yahudi NSW, Vic Alhadeff, menjelaskan lahan di tempat pemakaman umum (TPU) Rookwood, Sydney Barat, diberkati pada Selasa (1/5), sehingga lahan pemakaman bagi warga Yahudi masih tersedia hingga empat tahun lagi.
Namun lahan itu mereka peroleh setelah ditukar dengan lahan lain yang diberikan kepada komunitas Muslim, yang mengalami kekurangan lahan yang lebih parah.
"Kami bekerja sama dengan Asosiasi Keluarga Muslim Lebanon serta dengan pengurus TPU Rookwood. Hasilnya, kebutuhan kedua komunitas tercapai, walau untuk jangka pendek," kata Alhadeff.
"Tempat pemakaman lain sudah tak lagi memiliki lahan untuk warga Yahudi. Tambahan lahan di Rookwood akan memberikan lahan untuk komunitas Yahudi hingga 10 tahun lagi. Sebelumnya, tidak ada lagi lahan tersedia bagi pemakaman Yahudi di TPU lain di daerah metropolitan Sydney, sementara lahan yang sudah ada untuk warga Yahudi juga sudah penuh," ujarnya.
Dia mengatakan, ketersediaan lahan pemakaman ini tidak saja untuk komunitas Yahudi, namun juga bagi komunitas Muslim, dan beberapa komunitas Kristen.
"Yang diperlukan adalah pemakaman multiagama yang besar. Seperti TPU Rookwood kedua. Tempatnya harus cukup menyediakan lahan sampai abad berikutnya," tuturnya.
Laporan yang dibuat pemerintah NSW pada November 2017 menyatakan lebih dari 1,5 juta orang akan dimakamkan atau dikremasi di Sydney antara 2015 dan 2056, dan lebih dari 355 ribu lahan pemakaman diperlukan dari 2015 ke 2056.
Sementara itu pada 2056, sekitar 11.800 tempat pemakaman akan dibutuhkan per tahun dengan lahan yang diperlukan seluas sekitar 4 hektar. Bila tidak ada perubahan perkiraan, maka kapasitas pemakanan di Sydney akan penuh pada 2051.
Direktur Eksekutif TPU Rookwood George Simpson mengakui lahan untuk pemakaman sudah hampir penuh di Sydney dan sekitarnya.
"Beberapa komunitas hanya memiliki lahan untuk 20 tahun ke depan. Apa yang terjadi hari ini memungkinkan kami menyediakan lahan pemakaman bagi komunitas Yahudi dan Muslim untuk delapan sampai 10 tahun ke depan."
Menteri Urusan Lahan dan Kehutanan NSW Paul Toole mengatakan pemerintah sedang bekerja sama dengan pengelola TPU untuk mencari lahan yang cocok untuk pemakaman.
"Ketika keluarga memakamkan orang-orang yang mereka cintai, mereka mengharapkan adanya penghormatan, dan karenanya kami harus mencari lahan baru yang cocok untuk pemakaman di NSW." ujar Toole
"Kita harus memastikan hal ini untuk berbagai kelompok agama. Ada begitu banyak kelompok agama dan kepercayaan berbeda, dan kami harus memastikan tersedia lahan bagi masing-masing mereka," ujar Toole lagi.
Namun dia tidak menyebutkan dengan pasti apakah sudah ada lokasi baru yang disediakan untuk pemakaman.
"Kita harus mencari tempat yang tepat, dan kita juga harus melakukan perencanaan. Kita tidak mencari lahan ketika tempatnya sudah hampir penuh. Kita harus berpikir mengenai masa 20 sampai 50 tahun ke depan," kata Toole.
Editor: Nathania Riris Michico