Banjir Bandang di India, 5 Orang Tewas dan 23 Tentara Hilang
NEW DELHI, iNews.id - Sebanyak lima orang tewas dan 23 prajurit masih hilang di negara bagian Sikkim, India. Korban tersapu bajir bandang akibat es mencair di kawasan pegunungan Himalaya.
Negara bagian Sikkim teletak di perbatasan Nepal dan China. Aliran air berwarna coklat yang deras menghantam lembah membuat jalan hingga akses lainnya terputus.
"Operasi pencarian sedang dilakukan," tulis pernyataan militer India, seperti dikutip dari News24, Kamis (5/10/2023).
Pemerintah negara bagian Sikkim mengatakan setidaknya lima orang dilaporkan tewas, dengan tiga jenazah yang telah ditemukan. Sikkim merupakan daerah yang banyak diduduki militer karena konflik perbatasan dengan negara lain.
Militer India berjaga di perbatasan sepanjang 3.500 km. Penyebab banjir karena mencairnya glasier di puncak-puncak sekitar gunung tertinggi ketiga di dunia, Kangchenjunga.
Kepala Menteri Sikkim Prem Singh Tamang mengatakan layanan darurat sedang bekerja keras untuk mengevakuasi warga.
Daerah Sikkim juga sebelumnya rutin dilanda banjir selama musim hujan. Pada bulan Oktober, hujan musim yang paling deras biasanya sudah berakhir.
Pelelehan glasier menambah volume air, sementara pembangunan yang tidak diatur di daerah rawan banjir memperburuk kerusakan.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq