Banjir Parah di China Imbas Topan Doksuri, Warga Dievakuasi Pakai Alat Berat

BEIJING, iNews.id - Banjir parah menggenangi jalanan di Zhuozhou, Heibi, China, Kamis (3/8/2023). Ratusan ribu orang dievakuasi ke pengungsian.

Alat berat bahkan dikerahkan untuk mengangkut warga yang terjebak di rumahnya. Penyebab banjir yakni Topan Doksuri yang melanda China sejak pekan lalu.

Baca Juga

PM Australia Jenguk Muslim yang Melawan Penembak Massal: Ahmed, Anda Pahlawan!

Melansir dari Reuters, Kamis (3/8/2023), angin kencang dan intentistas hujan sangat tinggi bahkan memecahkan rekor 140 tahun lalu. Banjir Heibi tercatat yang peling parah sejak 1996.

Otoritas di Hebei meningkatkan tingkat tanggap darurat bencana alam ke level II dari III.

Baca Juga

Taiwan Tutup Pasar dan Sekolah Imbas Ancaman Topan dan Hujan Deras

Air banjir diperkirakana akan surut dalam waktu lama di Zhuozhou yang menjadi yang paling parah terkena dampaknya. Sejauh ini, sekitar 100.000 orang di kota tersebut telah dievakuasi.

Sebelumnya, Topan Doksuri yang melanda kawasan China menyebabkan banjir bandang dan angin kencang. Setidaknya 11 orang tewas akibat banjir di wilayah utara China.

Baca Juga

Topan Doksuri, China Disapu Banjir Bandang dan Tewaskan 11 Orang

Pemerintah China telah menutup lebih dari 100 jalan dan mengungsikan lebih dari 52.000 orang dari rumah mereka di Beijing.

Sebanyak 27 orang lainnya masih hilang. Beberapa jalur kereta bawah tanah di Beijing ditutup. 
 

Editor: Muhammad Fida Ul Haq