Bantu Negara ASEAN, AS Akan Kirim Kapal Penjaga Pantai ke Laut China Selatan

WASHINGTON, iNews.id - Amerika Serikat akan mengerahkan kapal-kapal patroli Penjaga Pantai di Laut China Selatan untuk menangkal aktivitas China di perairan penangkapan ikan.

Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Robert O'Brien menuduh China mengambil ikan secara ilegal serta melecehkan kapal-kapal penangkap ikan dari negara-negara di kawasan, yakni Asia Tenggara.

Baca Juga

Wanita AS Lahir Tanpa Otak Rayakan Ultah ke-20, Padahal Prediksi Dokter Hanya Bertahan Hidup 4 Tahun

Kapal kelas Sentinel akan dikerahkan melakukan operasi keamanan maritim, termasuk membantu kapal penangkap ikan dari negara mitra regional yang memiliki kemampuan terbatas dalam pengawasan dan penegakan hukum di lepas pantai, serta memastikan kebebasan navigasi.

AS kerap menuduh China melanggar hukum internasional dengan mengirim kapal perang untuk mengawal kapal penangkap ikan ke perairan negara lain di Laut China Selatan.

Baca Juga

Jaga Perdamaian di Laut China Selatan, Indonesia Siap Kerjasama dengan Jepang

Menteri Pertahanan AS Mark Esper pada Juli lalu mengecam perilaku buruk China di Laut China Selatan serta menuduh militer negara Komunis menenggelamkan kapal penangkap ikan Vietnam.

Baca Juga

China Peringatkan Negara Asia Waspadai Strategi AS soal Laut China Selatan

China juga dituduh mengganggu eksplorasi minyak dan gas Malaysia. Peristiwa terbaru, militer China mengawal kapal penangkap ikan China ke zona ekonomi eksklusif Indonesia.

China mengklaim hampir seluruh Laut China Selatan miliknya, klaim yang digugat beberapa negara termasuk Malaysia, Taiwan, Filipina, dan Indonesia.

Baca Juga

Kapal Perang AS Masuk Laut China Selatan, China: Hentikan Provokasi Atau Terjadi Insiden!

O'Brien menambahkan, Penjaga Pantai yang berada di bawah Departemen Keamanan Dalam Negeri (DHS) juga mempelajari apakah akan menempatkan kapal patroli di wilayah Samoa, Pasifik Selatan, secara parmanen.

Editor: Anton Suhartono