ABUJA, iNews.id - Partai oposisi Nigeria menuding Presiden Bola Tinubu memalsukan ijazah diploma dari Universitas di Amerika Serikat. Sejumlah bukti akan dilaporkan ke polisi.
Presiden yang baru terpilih pada Mei 2023 ini disebut seharusnya dicopot dari jabatannya. Hal ini diungkapkan oleh mantan kandidat Capres Atiku Abubakar.
Israel Masih Batasi Masuknya Bantuan ke Gaza, Tutup Akses Langsung ke Utara atau Selatan
Melansir dari AP, Jumat (6/10/2023) Abubakar sebelumnya telah berargumen Tinubu seharusnya tidak menjadi presiden karena komisi pemilihan tidak mengikuti prosedur yang benar. Tinubu dinilai tidak memenuhi syarat untuk mencalonkan diri.
Dia juga merujuk pada tuduhan Tinubu memiliki kewarganegaraan ganda dan penuntutan pidana di Amerika Serikat.
KKB Nigeria Bebaskan 16 Mahasiswa dan Pegawai Kampus yang Diculik Pekan Lalu
Tinubu telah membantah tuduhan-tuduhan tersebut. Dia tidak memberikan komentar mengenai tuduhan baru ini, tetapi juru bicaranya membantahnya.
"Seseorang tidak dapat memalsukan catatan akademik yang dimilikinya," kata Jubir Tinubu, Temitope Ajayi.
KKB Kembali Berulah di Nigeria, 8 Orang Tewas 60 Lainnya Diculik
Pilpres di Nigeria berlangsung panas karena narasi saling memecah belah. Tinubu memenangkan dengan kurang dari 50 persen suara, yang merupakan pertama kalinya dalam sejarah Nigeria.
Sementara itu, Abubakar adalah salah satu dari tiga kandidat yang berada di pengadilan untuk membatalkan kemenangan pemilihan Tinubu.
Kalu Kalu, pengacara Abubakar, mengatakan bahwa mereka akan menyajikan bukti-bukti baru dalam kasus yang sedang berlangsung di Mahkamah Agung Nigeria.
"Pihak yang bersalah tidak boleh diizinkan untuk menikmati hasil dari perbuatan ilegalnya," kata Kalu.
Tidak pernah ada pemilihan presiden di Nigeria yang dibatalkan sebelumnya.
Ini bukan kali pertama seorang pemimpin Nigeria dituduh melakukan pemalsuan. Muhammadu Buhari, pendahulu Tinubu, juga menghadapi tuduhan serupa meskipun tidak pernah terbukti.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku