NEW YORK, iNews.id - Seorang laki-laki Amerika Seriakat (AS) dari negara bagian Indiana dituduh melakukan pembunuhan karena lalai mengawasi cucu perempuannya, yang jatuh dari sebuah kapal pesiar yang sedang berlabuh di Puerto Rico.
Salvatore Anello (51) bersikeras tidak menyadari bahwa sebuah jendela di lantai 11 kapal itu terbuka, sebelum cucu perempuannya yang berusia 11 bulan jatuh dan tewas pada Juli lalu.
Pusat Riset Jerman Ungkap Korban Tewas di Gaza Kemungkinan Melebihi 100.000 Jiwa
Dalam program "This Morning" di stasiun televisi CBS, Anello mengatakan bahwa Chloe Wiegand jatuh setelah dia menggendongnya di depan sebuah jendela di kapal pesiar Royal Caribbean’s Freedom of the Seas. Dia menggedong Chloe agar sang cucu bisa mengetuk kaca jendela itu sebagaimana yang sering dilakukannya dalam pertandingan hoki.
Anello mengatakan dia menyaksikan cucunya jatuh ke bawah kapal pesiar.
"Yang saya ingat hanya berteriak-teriak karena saya kira jendela itu berkaca (tidak terbuka)," kata dia, seperti dilaporkan Associated Press, Rabu (27/11/2019).
Anello mengatakan dia buta warna dan mungkin itulah sebabnya dia tidak menyadari bahwa jendela yang berwarna itu terbuka.
Anello dituduh melakukan pembunuhan karena lalai dan menyebabkan sebuah kematian.
Editor: Nathania Riris Michico
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku