Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pidato di Bloomberg New Economy, Jokowi Prediksi Revolusi Robot Humanoid 5-15 Tahun ke Depan
Advertisement . Scroll to see content

Bayi 3,5 Bulan Meninggal Gara-Gara Ayahnya Asyik Main Game

Kamis, 23 November 2017 - 09:28:00 WIB
Bayi 3,5 Bulan Meninggal Gara-Gara Ayahnya Asyik Main Game
Ilustrasi (Foto: The Straits Times)
Advertisement . Scroll to see content

SINGAPURA, iNews.id - Malang nasib bayi berusia 3,5 bulan di Singapura ini. Dia meninggal lantaran ditelantarkan orangtuanya yang asyik main game di telepon genggam.

Pelaku, Sazali (28), dituntut hukuman penjara enam bulan atas kelalain yang menyebabkan anak perempuannya meninggal.

Hakim distrik Carol Ling mengatakan, Sazali lebih memprioritaskan bermain game ketimbang memperhatikan anaknya. Bayi malang itu meninggal karena tersedak susu, dan Sazali tidak memperhatikannya. Salah satu tangannya memegang botol susu yang diarahkan ke mulut sang bayi, sedangkan satu tangan lagi bermain game.

Saat kejadian, kekasihnya yang juga ibu sang bayi, Nurraishah Mahzan (32), sedang keluar.

"Hal ini diperparah dengan fakta bahwa terdakwa tidak melihat bayinya saat memberinya susu,” jelas Ling, seperti dikutip dari The Straits Times.

Jaksa penuntut umum menambahkan, Sazali tidak peduli dengan kondisi bayinya. Sebenarnya anaknya itu sudah menolak untuk diberikan susu dengan meronta-ronta, tapi dia tetap menbiarkan botol di dalam mulut korban. Dua menit setelah meronta, sang anak meninggal dunia.

Ahli patologi forensik menjelaskan botol susu yang berada di dalam mulut bisa menghambat saluran pernapasan atas bayi. Hal ini sebenarnya tidak akan terjadi jika Sazali memperhatikan bayinya.

Ini bukan kali pertama dia berlaku kasar pada anaknya. Lima pekan lalu sang bayi juga baru keluar dari rumah sakit karena mengalami patah tulang. Bayi itu lepas dari gendongan Sazali dan jatuh dalam posisi kepala menyentuh lantai terlebih dulu.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut