Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Ngamuk Para Calon dari Partai Republik Kalah dalam Pilkada AS
Advertisement . Scroll to see content

Begini Suasana Akrab Makan Malam Menlu AS dan Jenderal Korut

Kamis, 31 Mei 2018 - 11:13:00 WIB
Begini Suasana Akrab Makan Malam Menlu AS dan Jenderal Korut
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo saat berbincang dengan Jenderal Korut Kim Yong Chol di New York. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

NEW YORK, iNews.id - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo dan Jenderal Korea Utara (Korut) Kim Yong Chol bertemu di New York, Rabu (30/5/2018), untuk menikmati makan malam, sebelum membahas pertemuan Presiden Donald Trump dan Kim Jong Un.

Dilaporkan AFP, Kementerian Luar Negeri AS merilis foto-foto kebersamaan Pompeo dan Yong Chol. Keduanya terlihat tersenyum sambil berjabat tangan. Pompeo juga terlihat menunjukkan landmark New York kepada Yong Chol melalui jendela.

Keduanya menikmati hidangan steak dalam acara makan malam pribadi tersebut. Ada pula salad burrata, filet mignon dengan jagung murni, seledri blanche, dan bayam. Juga disajikan es krim vanila sebagai hidangan pencuci mulut.

Suasana hangat saat Pompeo dan Yong Chol makan malam bersama di New York. (Foto: The State Department)

Saat ditanya bagaimana makan malam dan diskusi yang dilakukan dengan Yong Chol, Pompeo mengatakan kepada wartawan, "Itu luar biasa."

"Makan malam yang meyenangkan dengan Kim Yong Chol di New York malam ini. Steak, jagung, dan keju, ada di menu," kata Pompeo lagi, melalui akun Twitter-nya, setelah makan malam berakhir.

Setelah itu, delegasi Korut dan pejabat AS akan bertemu dalam dua pertemuan yang digelar pada Kamis (31/5/2018). Pompeo akan menggelar konferensi pers di akhir pertemuannya dengan Yong Chol di hari yang sama.

Kim Yong Chol merupakan pejabat Korea Utara paling senior yang mengunjungi AS sejak 18 tahun terakhir.

Namun bagi Pompeo, Ini merupakan pertemuan ketiga dengan Yong Chol untuk mempersiapkan pertemuan puncak yang akan digelar di Singapura pada 12 Juni. Pertemuan Trump dan Kim itu dirancang untuk mengakhiri konflik senjata nuklir dan rudal balistik Korut.

"Mereka bertemu untuk melihat apa yang perlu dilakukan dalam dua pekan yang tersisa," kata seorang pejabat senior AS.

Saat ini utusan AS dan Korut juga akan bertemu di Singapura untuk mempersiapkan logistik menjelang pertemuan bersejarah itu.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut