Belasan WNI Ditangkap Tentara Malaysia di Johor

KUALA LUMPUR, iNews.id – Markas Besar Divisi Ketiga Infanteri Angkatan Bersenjata Malaysia (MAF) menangkap warga Negara Indonesia (WNI) yang masuk ke negara tersebut secara ilegal. Ini adalah kedua kalinya WNI ditangkap dalam dua pekan terkahir karena masuk ke negeri jiran secara diam-diam.

MAF dalam pernyataannya pada Rabu (12/8/2020) ini mengungkapkan, ada 18 imigran gelap asal Indonesia yang berusaha mendarat di kawasan Pantai Batu Layar di Bandar Penawar, Johor, awal pekan ini.

Baca Juga

3 Alasan Raja Charles Cabut Gelar Pangeran Andrew, Salah Satunya Skandal Seks

Para WNI itu terdiri atas 13 laki-laki dan lima perempuan. Usia mereka antara 24 dan 43 tahun. Saat ditangkap, mereka sedang berada di kapal yang kemudian dicegat oleh Pasukan Reaksi Cepat (QRF) Malaysia sekitar 500 meter dari Pantai Batu Layar.

Pasukan Reaksi Cepat juga menyita sejumlah uang tunai sekitar 3.964 ringgit Malaysia atau sekitar Rp14 juta dan 10 ponsel. Para WNI tadi selanjutnya dibawa ke Markas Taktis Tanjung Sepang sesuai dengan prosedur operasi standar Covid-19 untuk menangani tahanan.

Baca Juga

Ditangkap di Malaysia, Serah Terima Djoko Tjandra Dilakukan di Atas Pesawat

Pada 29 Juli 2020, Markas Divisi Ketiga Infanteri Malaysia (3 Div) juga menangkap 42 orang WNI pendatang ilegal di Perairan Punggaibagi. Staf Teknis KJRI Johor Baru, Kompol Taufik Hidayat Arfiyansyah, ketika dikonfirmasi membenarkan terjadinya penangkapan tersebut.

Sementara, Koordinator Fungsi Penerangan Sosial dan Budaya KJRI Johor Baru, Anang Fauzi Firdaus mengatakan, pihaknya telah memperoleh informasi informal mengenai kejadian tersebut dan akan berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk tindak lanjut yang akan diambil.

Editor: Ahmad Islamy Jamil