Berdiri di Antara Mayat Tentara Wagner, Yevgeny Prigozhin Sumpahi Menhan Rusia
 
                 
                MOSKOW, iNews.id - Yevgeny Prigozhin menyumpahi Menteri Pertahanan, Sergei Shoigu dan Kepala Staf Umum, Valery Gerasimov atas kekalahan dan kematian pejuang Wagner Group. Pemerintah dinilai membuat pasukan Wagner yang perang di Ukraina kekurangan amunisi.
Dalam video yang ditebitkan layanan pers Wagner para Jumat (5/5/2023), tampak Prigozhin berdiri di antara mayat-mayat pejuangnya yang masih berlumuran darah. Dia melontarkan sumpah serapah atas kerugian yang diderita pejuang Wagner.
 
                                "Kami kekurangan 70 persen amunisi. Shoigu! Gerasimov! Di mana amunisi sialan itu?" dia berteriak ke kamera.
Prigozhin menegaskan, mereka yang bertanggung jawab akan masuk neraka. Dia juga mengatakan, kerugian Wagner akan lima kali lebih kecil jika amunisi dipasok secara memadai.
 
                                        “Ini adalah para pemuda Wagner yang meninggal hari ini. Darahnya masih segar. Mereka datang ke sini sebagai relawan dan mereka sekarat agar Anda bisa gemuk di kantor Anda,” umpat Prigozhin sambil menunjuk mayat-mayat di sekitarnya.
Prigozhin, yang Grup Wagner-nya telah mempelopori serangan selama berbulan-bulan Rusia di Kota Bakhmut, Ukraina timur, mulai berseteru di depan umum dengan para kepala pertahanan tahun lalu. Dia menuduh mereka tidak kompeten, dan sengaja merampas amunisi Wagner karena permusuhan pribadi dengannya.
 
                                        Dia terus menyatakan kekurangan amunisi yang disengaja telah memperburuk jumlah korban Wagner. Maka dari itu, perseteruan jangka panjang antara Wagner dan pemerintah terus berkobar.
Editor: Umaya Khusniah