Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Proposal Damai Perang Ukraina Untungkan Rusia, Amerika Bantah Isinya Wish Lists Moskow
Advertisement . Scroll to see content

Beredar Video Detik-Detik Kapal Perang Rusia Tenggelam, Pakar Militer Sebut Kena Rudal

Selasa, 19 April 2022 - 18:50:00 WIB
Beredar Video Detik-Detik Kapal Perang Rusia Tenggelam, Pakar Militer Sebut Kena Rudal
Kapal perang Moskva sebelum tenggelam (Foto: BBC)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON, iNews.id - Foto dan video detik-detik tenggelamnya kapal perang Rusia Moskva (Moskow) di Laut Hitam beredar di dunia maya. Kapal perang kebanggaan Rusia itu karam setelah meledak pada pekan lalu. Ukraina mengklaim Moskva dihantam dua rudal yang memicu kapal terbakar dan tenggelam.

Namun Rusia membantah kapal jelajah yang membawa rudal itu tenggelam akibat diserang Ukraina, namun terjadi kebakaran yang menyebabkan amunisi di dalamnya meledak. Kapal terbakar saat ditarik akibat badai.

Video dan foto diduga diambil pada 14 April atau sehari setelah Ukraina mengklaim menyerang kapal perang itu. Video berdurasi 3 detik menunjukkan, Moskva terekam dari kejauhan jatuh ke di sisi kiri. Di saat bersamaan, asap hitam mengepul di bagian depan serta lambung atas rusak berat.

Dalam foto lain terlihat bagian lain dari lambung atas berlubang. Tampaknya pula semua sekoci dikerahkan.

Ukraina mengklaim berhasil menyerang Moskva dengan dua rudal Neptunus buatan dalam negeri yang baru diperkenalkan pada Rabu pekan lalu. Seorang pejabat Amerika Serikat yang meminta namanya tak disebutkan membenarkan pernyataan Ukraina.

Dilaporkan BBC, rekaman itu dianalisis tiga orang pakar angkatan laut (AL). Mereka menilai kerusakan yang terlihat pada kapal disebabkan dampak serangan rudal. Meski demikian sebab lain bisa saja terjadi.

Jonathan Bentham, peneliti Institut Internasional untuk Studi Strategis (IISS) mengatakan, kapal dalam foto merupakan penjelajah kelas Slava yang kemungkinan Moskva. Kerusakan yang diderita kapal tampaknya disebabkan serangan rudal Neptunus.

"Tanda hitam di sisi kiri kapal tampaknya berada di dekat garis air. Itu mengindikasikan kemungkinan serangan rudal sea-skimming, seperti yang dilaporkan, rudal Neptunus," kata Bentham, kepada BBC.

Pakar lain yang pernah memimpin kapal perusak Angkatan Laut Kerajaan Inggris, Chris Parry, mengatakan dia yakin kerusakan itu disebabkan serangan rudal.

"Anda bisa melihat sisi kapal yang meledak sangat bergerigi. Jika itu disebabkan ledakan dari dalam, Anda akan melihat ada lapisan menonjol ke luar daripada ke dalam. Tapi ini menunjukkan penetrasi dan ledakan berikutnya. Tidak diragukan lagi itu dihantam oleh satu atau dua rudal," kata Parry. 

Mantan komandan NATO itu menambahkan, bukti lain tanda hitam yang luas menunjukkan rudal yang disimpan di kapal terbuang keluar serta kebocoran bahan bakar di sepanjang dek menyebabkan kebakaran hebat.

"Anda bisa melihat geladak benar-benar tertekuk, seluruh kapal tampak seperti habis terbakar. Saya kira bahan bakar mengalir di sepanjang geladak, bahkan di bagian belakang," ujarnya.

Pakar militer lainnya, Sidharth Kaushal dari Royal United Services Institute, menjelaskan lokasi yang rusak akibat kebakaran adalah tempat amunisi senjata anti-pesawat berada.

"Satu hipotesis adalah kebakaran disebabkan serangan awal yang mengenai amunisi senjata anti-pesawat," kata Kaushal.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut