WASHINGTON, iNews.id – Pendiri Microsoft sekaligus miliarder filantropis Bill Gates menilai persiapan dalam perawatan kesehatan dan penyediaan vaksin masih menjadi salah satu kekurangan investasi terbesar di seluruh dunia. Dia pun meminta negara-negara kaya untuk berbenah.
“Penurunan investasi terbesar masih pada penyakit menular,” kata Gates dalam sambutannya di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, Selasa (24/5/2022), seperti dikutip kembali kantor berita Sputnik.
11 Fakta Koleksi 7.000 Mobil Mewah Sultan Brunei Hassanal Bolkiah
Dia menuturkan, negara-negara kaya harus memainkan peran kunci dalam mempersiapkan pandemi berikutnya serta untuk membantu negara-negara berkembang. Gates pun beranggapan, dunia lebih baik berinvestasi pada rencana darurat mulai dari sekarang, alih-alih menghabiskan lebih banyak uang dan sumber daya dalam menangani pandemi yang mungkin akan datang.
Mantan orang paling kaya di dunia itu pun berpendapat, saat ini pasar global belum berusaha maksimal untuk mendorong investasi dalam pengobatan penyakit menular. Padahal, bisa jadi hal itu menjadi faktor kunci kurangnya investasi di bidang ini.
Bill Gates Positif Covid, Ikuti Saran Dokter untuk Isolasi Diri
Gates menjadi peserta aktif dalam upaya global untuk mendistribusikan alat-alat diagnostik, terapi, dan vaksin Covid-19 melalui Yayasan Bill & Melinda Gates. Dia juga bekerja sama dengan Access to Covid-19 Tools Accelerator yang dipimpin PBB dan fasilitas COVAX.
Editor: Ahmad Islamy Jamil
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku