Bocah Ambil Alih Setir saat Ibu Pingsan di Mobil yang Melaju 90 Km/Jam
ESSEX, iNews.id - Bocah delapan tahun mengambil alih mobil yang sedang melaju dengan kecepatan 90 kilometer per jam saat ibunya pingsan di belakang kemudi. Bocah itu mengemudikannya di sebuah jalan raya dua arah yang sibuk dan meminggirkannya di tepi jalan dengan selamat.
Usai sekolah, Ben Hedger, bocah delapan tahun itu, dijemput ibunya, Lauren Smith, dengan mobil. Di perjalanan, sang ibu mengalami kejang dan jatuh pingsan mendadak saat mengemudi di jalan bebas hambatan dua arah dekat Colchester, Essex, Inggris.
Mobil Ford Ka itu menabrak tembok pemisah jalan, membuat Ben sadar bahwa mereka dalam bahaya. Dia pun mengambil alih kemudi, lalu menyalakan lampu peringatan hazard dan mengarahkan mobil menuju bahu jalan yang permukaannya keras.
Mobil pun berhenti dengan selamat. Dan tatkala diberitahu mengenai hal itu -saat siuman- Lauren Smith, sang ibu, mengatakan betapa dia 'sangat bangga' pada Ben.
Lauren Smith (27) kehilangan kesadaran pada sekitar pukul 15.45 GMT (22.45 WIB) awal pekan ini.
"Ketika saya mulai mengalami kejang, tangan saya menggenggam setir dan mobil jadi bergerak tak menentu, dan akhirnya melaju dari jalur kiri ke pemisah jalur di tengah jalan dan menabraknya. Ben segera menyadari bahwa dia perlu melakukan sesuatu," katanya, seperti dilaporkan BBC.
"Dia menyalakan tanda bahaya, mengambil alih setir, dan mengarahkan mobil kami ke bahu jalan yang permukaannya keras sehingga laju mobil melambat dan akhirnya berhenti."
Lauren Smith mengatakan, Ben tidak menyadari betapa berartinya tindakannya itu.
"Dia menyadari ada sesuatu yang tidak beres dengan saya waktu itu tetapi dia tidak menyadari bahwa dia melakukan hal yang luar biasa ini," tuturnya.
"Dia bilang dia hanya melakukan apa yang harus dia lakukan, karena kalau tidak kita akan mati."
Setelah berhasil menepikan mobil, Ben mencoba menggunakan telepon ibunya untuk memanggil layanan darurat sebelum ada mobil lain yang berhenti dan membantu mereka.
Lauren Smith, yang siuman setelah lima hingga sepuluh menit, mengatakan dia tidak pernah mengalami serangan pingsan mendadak seperti itu sebelumnya, dan baru tahu tentang apa yang terjadi setelah diceritakan oleh Ben, petugas layanan darurat, dan pengemudi lain.
Editor: Nathania Riris Michico