Bos Mafia Italia Gigit Jari Petugas sampai Putus dalam Keributan di Penjara
ROMA, iNews.id - Seorang bos mafia Sisilia, Italia, yang tengah menjalani hukuman penjara seumur hidup diketahui sempat menggigit jari seorang sipir penjara hingga putus dalam sebuah keributan, demikian laporan media Italia.
Guiseppe Fanara (60) yang menjalani hukuman penjara seumur hidup di Penjara Rebibbia, Roma, menyerang tujuh penjaga pada Juni saat pemeriksaan sel, Il Messageri melaporkan seperti dikutip dari AFP, pada Selasa (8/9/2020).
Saat itu, Fanara yang berasal dari klan Cosa Nostra yang terkenal di Sisilia, memasuki tahun kesembilan hukumannya di bawah aturan ketat "41-bis" yang diperuntukan bagi anggota mafia Italia.
Rezim penjara yang keras mengisolasi para pemimpin gembong mafia sepenuhnya untuk mencegah mereka menjalankan kelompok mereka dari balik jeruji besi.
"Selama pertengkaran itu dia (Fanara) menggigit jari kelingking tangan kanan petugas penjara," tulis surat kabar itu.
"Jari itu hilang, membuat jaksa penuntut Roma menyimpulkan bahwa jari itu telah dimakan," tambahnya.
Laporan lainnya menyebut Fanara juga menyerang enam penjaga lainnya dengan menggunakan gagang sapu sebagai senjata, serta berteriak "saya akan menggorok lehermu seperti babi!".
Setelah insiden itu, Fanara telah dipindahkan ke penjara keamanan tingkat tinggi Sassari di Pulau Sardinia. Dia juga menghadapi dakwaan baru termasuk penyerangan yang diperburuk dengan menolak penangkapan.
Awal tahun ini, Italia memutuskan untuk membebaskan bos mafia yang sudah tua dan lemah fisik, termasuk beberapa dari klan Cosa Nostra yang berpengaruh.
Keputusan itu memicu protes, memaksa Menteri Kehakiman Italia mengundurkan diri dan meninjau kembali keputusan pembebasan itu.
Editor: Arif Budiwinarto