Brunei Konfirmasi 11 Kasus Virus Korona, Berasal dari Pengajian di Malaysia

BANDAR SERI BEGAWAN, iNews.id - Brunei mengonfirmasi 11 kasus virus korona. Semuanya terkait dengan pengajian di Sri Petaling, Kuala Lumpur, Malaysia.

"Semua pasien dalam kondisi stabil," demikian laporan Kementerian Kesehatan Brunei, seperti dikutip media lokal Brunei, The Scoop, Kamis (12/3/2020).

Baca Juga

Berambisi Rebut Kiev, Warga Ukraina di Wilayah Dikuasai Rusia Akan Dipaksa untuk Ikut Berperang

Salah satu pasien itu merupakan pria berusia 53 tahun yang ikut dalam pengajian dan kembali ke Brunei pada 3 Maret.

Dia menularkan virus korona tipe baru itu pada istrinya, berusia 46 tahun, juga dua anak yang tak turut pergi ke Malaysia.

Baca Juga

Anak Tom Hanks Ungkap Kondisi Orangtuanya usai Terinfeksi Virus Korona

Kasus lainnya dialami seorang kakek berusia 61 dan putranya, 30 tahun, yang sama-sama pergi ke acara pengajian itu.

Sang putra kemudian menularkan virus korona ke istrinya, yang berusia 33 tahun.

Baca Juga

Wakil Presiden Iran Jahangiri Positif Virus Korona

Kementerian Kesehatan menyatakan, 90 warga Brunei hadir dalam acara keagamaan yang digelar di Masjid Jamek Sri Petaling sepanjang 28 Februari hingga 3 Maret itu.

Mereka kembali ke Brunei dengan penerbangan berbeda. Otoritas Malaysia menyebut pengajian itu dihadiri oleh sekitar 10.000 jemaah dari berbagai negara.

Baca Juga

China Tutup Gunung Everest akibat Pandemi Virus Korona

Hingga saat ini investigasi kemungkinan kasus baru masih terus dilakukan, termasuk pelacakan orang yang melakukan kontak dengan pasien serta perintah karantina.

Kementerian Kesehatan Brunei menguji lebih dari 100 sampel untuk diagnosis Covid-19, sebanyak 66 di antaranya dinyatakan negatif.

Baca Juga

Kuba Konfirmasi Kasus Pertama Virus Korona, Minta Warga Buat Masker Sendiri

Editor: Nathania Riris Michico