Buat Lelucon Merugikan, Wanita Ini Ngaku Covid dan Batuk di Banyak Makanan dalam Supermarket
HARRISBURG, iNews.id - Seorang wanita di Hanover, Pennsylvania ditangkap polisi karena membuat lelucon yang merugikan supermarket Gerrity. Dia berteriak mengaku positif Covid dan batuk di depan banyak makanan.
Margaret Ann Cirko (37) ditangkap setelah membuat rugi swalayan sebesar 35.000 dolar AS atau Rp504 juta. Bagaimana tidak, semua makanan senilai puluhan ribu dolar yang diludahi pelaku akhirnya harus dibuang.
Akibat perbuatannya, Cirko divonis dua tahun dengan masa percobaan delapan tahun setelahnya.
Pemilik supermarket, Joe Fasula menulis di akun Facebooknya jika dia sedih karena kehilangan makanan.
"Meski selalu sayang jika makanan terbuang sia-sia, saat ini banyak orang khawatir dengan keamanan pasokan makanan kita. Itu bahkan lebih mengganggu," katanya.
Kuasa hukum pelaku, Thomas Cometa mengatakan, Cirko sempat dites Covid-19 dan hasilnya negatif. Cirko mabuk saat melakukan aksi tersebut.
"Cirko memiliki masalah kesehatan mental dan alkohol. Ini bukan alasan tetapi ini adalah penjelasan," katanya.
Di pengadilan, Selasa (24/8/2021), Cirko meminta maaf. Meski demikian, pengadilan tetap tidak akan bersimpati pada orang iseng.
Pengadilan memerintahkan Cirko untuk membayar ganti rugi 30.000 dolar AS dan juga hukuman penjaranya. Dia juga diperintahkan untuk melakukan evaluasi kesehatan mental dan alkohol.
Ternyata bukan sekali ini Cirko berbuat ulah. Pada April lalu, dia mengaku sebagai anak Tuhan. Dia juga menolak pergi dari gereja.
Editor: Umaya Khusniah