Buka Pertemuan dengan Putin, Trump: Terus Terang, Kami Belum Akur

HELSINKI, iNews.id - Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu di Helsinki, Senin (16/7/2018). Trump membuka pertemuan ini dengan menjanjikan sebuah hubungan yang luar biasa, sementara Putin menegaskan sudah saatnya untuk menyelesaikan sengketa di seluruh dunia.

Mereka saling berpidato di pembukaan pertemuan. Trump mengatakan, pertemuan ini akan membicarakan semua hal, mulai dari perdagangan, militer, rudal, nuklir, hingga China.

Baca Juga

Pejuang Hamas yang Bersembunyi di Rafah Tak Akan Menyerah

"Saya pikir kami memiliki peluang besar sebagai dua negara. Terus terang, kami belum akur selama beberapa tahun terakhir. Saya belum lama di sini (sebagai presiden), hampir dua tahun. Tapi kami akan memiliki hubungan yang luar biasa, saya harap begitu," kata Trump, dikutip dari AFP.

Dia menambahkan, kedua negara merupakan kekuatan nuklir besar. Karena itu, Trump mengatakan dunia menantikan hasil dari pertemuan ini.

Baca Juga

Hubungan Trump-Putin (1): Bermula dari Kontes Kecantikan 2013

"Kita memiliki 90 persen nuklir, dan itu bukan hal yang baik. Itu hal yang buruk. Dengan itu, dunia menanti dan saya menantikan diskusi pribadi kami," ujarnya.

Sementara itu Putin mengatakan, "Waktunya telah tiba untuk berbicara secara substantif tentang hubungan kita dan permasalahan dunia."

Baca Juga

Jejak Hubungan Putin dengan 4 Presiden AS yang Tak Pernah Langgeng

Pada kesempatan itu Trump memberi ucapan selamat kepada Putin telah menyelenggarakan Piala Dunia dengan sukses.

Editor: Anton Suhartono