Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Harta Karun Berusia Lebih dari 2.000 Tahun Ditemukan di 63 Makam Mesir Kuno
Advertisement . Scroll to see content

Cara Rahasia Bangsa Mesir Kuno Membuat Mumi yang Bisa Awet sampai Ribuan Tahun

Sabtu, 27 Agustus 2022 - 08:36:00 WIB
Cara Rahasia Bangsa Mesir Kuno Membuat Mumi yang Bisa Awet sampai Ribuan Tahun
Cara Rahasia Bangsa Mesir Kuno Membuat Mumi yang Bisa Awet sampai Ribuan Tahun (Foto: Museum Art)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Tahukah kamu, bagaimana cara bangsa Mesir Kuno membuat mumi yang bisa awet sampai ribuan tahun? Bangsa Mesir Kuno memang dikenal memiliki sebuah tradisi mengawetkan jenazah orang yang telah meninggal.

Proses pembuatan mumi atau mumifikasi pada zaman Mesir kuno biasanya bertujuan untuk mengawetkan bentuk mayat supaya tidak dimakan oleh waktu.

Namun, yang jadi pertanyaan adalah bagaimana cara membuat mumi agar bisa awet hingga ribuan tahun tersebut.

Cara Rahasia Bangsa Mesir Kuno Membuat Mumi yang Bisa Awet sampai Ribuan Tahun

Berdasarkan sebuah penelitian terhadap sebuah mumi berhasil mengungkapkan formula pembalseman yang digunakan bangsa Mesir Kuno untuk mengawetkan jenazah.

Formula tersebut terungkap berdasarkan hasil dari sejumlah tes kimiawi forensik yang dilakukan terhadap sebuah mumi dari era 3.700-3.500 SM. 

Tes tersebut juga menegaskan bahwa itu resep pembalseman tersebut telah dikembangkan jauh sebelumnya dan dipraktikkan pada daerah yang lebih luas dari perkiraan sebelumnya.

Hasil penelitian ini telah dipublikasikan dalam Journal of Archaeological Science. Seorang arkeolog dari Universitas York, Stephen Buckley mengungkapkan bahwa mumi tersebut dapat disebut mewakili pembalseman yang menjadi inti pembuatan mumi Mesir selama 4.000 tahun.

Buckley dan rekan-rekannya telah mengerjakan “sidik jari” kimia dari setiap unsur, meski setiap bagian bisa saja berasal dari berbagai sumber.

Mengutip BBC, inilah resep dasar dalam membuat mumi yang awet dalam ribuan tahun:

- Minyak tumbuhan, kemungkinan minyak wijen
- tanaman "tipe balsam" atau ekstrak akar yang mungkin berasal dari rumput gajah
- karet dari tanaman - gula alami yang mungkin telah diekstraksi dari akasia;
- lalu yang terpenting adalah resin atau getah pohon konifer atau runjung, yang mungkin adalah resin pinus
Begitu dicampur ke minyak, getah akan memberikan unsur antibakteri sehingga melindungi jenazah dari pembusukan.

"Sampai saat ini kami tidak pernah memiliki mumi prasejarah yang benar-benar memperlihatkan -dengan sempurna lewat proses kimiawi- asal pembuatan mumi terkenal yang kita ketahui," kata Dr Buckley, seperti dikutip dari BBC.

Kenyataan bahwa resep yang sama juga digunakan hampir 2.000 tahun kemudian untuk membalsem para Firaun, Dr uckley mengatakan, berarti "kita memiliki semacam jati diri Mesir menyeluruh jauh sebelum pendirian negara bangsa pertama dunia di tahun 3.100 SM. Asal usulnya jauh lebih awal dari pemikiran kita sebelumnya."

Hal ini juga mengungkapkan pendalaman tentang bagaimana dan kapan bangsa Mesir Kuno menyempurnakan resep pembalseman antibakteri yang melindungi dan mengawetkan jenazah hingga ribuan tahun.
Pembalseman hanyalah satu langkah dalam proses mengawetkan mayat. Langkah-langkah kunci dari mumifikasi adalah: 

1. Mengambil bagian otak 
2. Mengambil organ dalam 
3. Membubuhi jasad dengan garam alami untuk pengeringan 
4. Melapisi jasad dengan balsem untuk membunuh bakteri 
5. Membungkus jasad dengan linen.
Pengeringan dan pembalseman merupakan kunci dari pengawetan jenazah.

Itulah cara rahasia bangsa Mesir kuno membuat mumi yang bisa awet sampai ribuan tahun.

Editor: Komaruddin Bagja

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut