Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Ancam Serang Meksiko, Presiden Sheinbaum: Tak Akan Terjadi!
Advertisement . Scroll to see content

China Kecam Kunjungan Wapres Taiwan William Lai ke AS: Keras Kepala!

Minggu, 13 Agustus 2023 - 11:15:00 WIB
China Kecam Kunjungan Wapres Taiwan William Lai ke AS: Keras Kepala!
William Lai, wakil presiden Taiwan, berkunjung ke AS, tindakan yang dikecam China (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

BEIJING, iNews.id - China mengecam kunjungan Wakil Presiden (Wapres) Taiwan William Lai ke Amerika Serikat (AS). Lai transit di New York, Sabtu (12/8/2023) waktu setempat, dalam kunjungan ke Paraguay untuk mengikuti pelantikan presiden di sana.

Meski sekadar transit, kedatangan pria yang juga calon kuat presiden Taiwan itu ke AS dianggap memiliki pesan untuk meminta dukungan kemerdekaan. Taiwan akan menggelar pemilihan presiden pada Januari 2024.

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) China menyebut Lai seorang separatis yang terus menerus membuat onar. Pemerintah China akan mengambil langkah tegas untuk melindungi kedaulatannya. China menentang segala bentuk kunjungan separatis kemerdekaan Taiwan ke AS

"Lai dengan keras kepala menganut sikap separatis kemerdekaan Taiwan dan terus menerus menjadi pembuat onar. (Taiwan adalah) Inti dari kepentingan utama China," bunyi pernyataan Kemlu China, dikutip dari Reuters, Minggu (13/8/2023).

Disebutkan, beberapa fakta menunjukkan, alasan meningkatnya ketegangan karena Taiwan berusaha mengandalkan Amerika Serikat untuk mengupayakan kemerdekaan.

"China mengikuti perkembangan dengan cermat dan akan mengambil tindakan tegas dan keras untuk mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas teritorial."

Dalam beberapa kesempatan sebelumnya, para pejabat China mengungkapkan ketidaksukaan terhadap Lai. 

Dalam kampanyenya, Lai berulang kali menegaskan tidak akan mengubah status quo, namun menyerahkan sepenuhnya kepada rakyat tentang masa depan mereka.

China mengklaim Taiwan sebagai salah satu provinsinya.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut