China Tetap Larang Warganya Wisata ke Luar Negeri, Khawatir Bawa Kasus Covid-19 Baru

SHANGHAI, iNews.id - China tetap menangguhkan perjalanan kelompok wisata ke luar negeri dan melarang agen perjalanan membawa masuk turis dari luar negeri. Pertimbangannya, China tak ingin menanggung risiko kebangkitan kembali kasus virus corona pada musim dingin.

Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata China mengumukan ketentuan itu dalam pemberitahuan yang diterbitkan di situsnya pada Rabu (21/10/2020).

Baca Juga

6 Negara yang Melarang Anak-anak Menggunakan Media Sosial

China pertama kali menangguhkan tur domestik dan luar negeri pada Januari sebagai bagian dari langkah-langkah pengendalian ketat pandemi untuk mengekang penyebaran virus, yang pertama kali muncul di pusat kota Wuhan.

Namun, otoritas sejak Juli telah mengizinkan wisata domestik dilanjutkan di tengah penurunan tajam jumlah kasus lokal baru.

Baca Juga

Penasihat Keamanan AS Robert O'Brien Sebut China Ancaman Terbesar di Abad ke-21

Kasus baru di China berasal dari luar negeri

Pengekangan pada tur berkelompok ke luar negeri telah melemahkan industri pariwisata di berbagai negara, seperti Thailand.

Thailand selama bertahun-tahun sangat bergantung pada kunjungan turis China. Otoritas China pada Rabu mencatat 14 kasus baru virus corona di negaranya.

"Jumlah tersebut merupakan peningkatan dibandingkan 11 kasus pada sehari sebelumnya. Semua 14 kasus baru itu berasal dari luar negeri," kata komisi kesehatan, Kamis (22/10/2020).

Hingga 21 Oktober, China daratan memiliki 85.729 kasus virus corona terkonfirmasi. Korban jiwa di negara itu akibat virus itu tetap berjumlah 4.634.

Editor: Arif Budiwinarto