Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Raja Charles Sampaikan Duka Cita untuk Korban Banjir di Indonesia
Advertisement . Scroll to see content

Coretan Slogan Anti-Islam Anti-Yahudi Terpampang Dekat Masjid dan Sinagog di Inggris

Kamis, 02 Januari 2020 - 16:36:00 WIB
Coretan Slogan Anti-Islam Anti-Yahudi Terpampang Dekat Masjid dan Sinagog di Inggris
Coretan anti-Islam ditemukan dekat bangunan Pusat Kebudayaan Islam North Brixton di dekat sebuah masjid di London selatan, Inggris. (FOTO: doc. Google)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON, iNews.id - Coretan slogan anti-Islam ditemukan terpampang di dinding bangunan Pusat Kebudayaan Islam North Brixton di dekat sebuah masjid di London selatan, Inggris.

Aparat kepolisian dipanggil ke lokasi sekitar pukul 11.00 waktu setempat, Rabu (1/1/2020), menyusul ditemukannya slogan anti-Islam yang disemprotkan pada dinding bangunan tersebut.

Kepolisian London menyatakan pihaknya bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk menghapus komentar ofensif dari dinding gedung tersebut sesegera mungkin.

Lebih jauh, kepolisian mengaku tengah menyelidiki siapa yang bertanggung jawab atas coretan tersebut.

Wali Kota London, Sadiq Khan, mengatakan dia merasa jijik dengan coretan cat tersebut, yang muncul beberapa hari setelah ada coretan simbol anti-Yahudi di beberapa toko dan sinagog di London utara.

Dalam cuitannya, Sadiq Khan menulis: "Saya jelas akan bersikap: semua prasangka pengecut dan tindakan kriminal seperti itu akan menghadapi kekuatan hukum secara maksimal."

Sebelumnya, coretan anti-Yahudi ditemukan di sebuah sinagog dan sejumlah bangunan toko di London utara selama festival Yahudi Hanukkah.

Bintang Daud, simbol suci Yahudi, dan "911" dicoretkan di kawasan Hampstead dan Belsize Park, kemungkinan merujuk pada teori konspirasi.

Bangunan Sinagog di South Hampstead, yang merupakan salah-satu target, dicoret slogan anti-Semit sekitar pukul 23.30 waktu setempat pada Sabtu (28/12/2019) lalu.

Aparat kepolisian setempat memperlakukannya sebagai kejahatan yang bermotif rasial.

Coretan itu merujuk pada teori konspirasi anti-Semit bahwa orang-orang Yahudi bertanggung jawab atas serangan teror 9/11.

Vandalisme dilakukan enam hari setelah dimulainya Hanukkah -salah satu festival terbesar tahun ini bagi masyarakat Yahudi.

Sadiq Khan mengatakan dalam cuitannya di Twitter: "Ini membuat saya muak."

Dia juga mneyebut bahwa anti-Semitisme tidak punya tempat di mana pun termasuk di London. Dia juga mengatakan masyarakat mengharapkan agar lebih banyak digelar patroli polisi di wilayah tersebut.

"Inilah waktunya waktu bagi orang-orang dari semua latar belakang -dari semua agama atau yang tak beragama- untuk bersatu dan menunjukkan tekad bahwa kami tidak mentolerir prasangka, kebencian dan perpecahan," kata juru bicara Sinagog di South Hampstead.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut