Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kloset Berlapis Emas Masih Berfungsi Dilelang, Ditaksir Laku Rp167 Miliar
Advertisement . Scroll to see content

Covid Varian Baru Lebih Menular, Inggris Catat Rekor Lonjakan Infeksi

Rabu, 23 Desember 2020 - 09:03:00 WIB
Covid Varian Baru Lebih Menular, Inggris Catat Rekor Lonjakan Infeksi
Petugas kesehatan mengambil sampel dari seorang warga untuk tes Covid (ilustrasi). (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON, iNews.id – Temuan Covid varian baru yang disebut-sebut sangat menular makin menunjukkan dampaknya di Inggris. Pada Selasa (22/12/2020), negara itu mencatatkan rekor 36.804 kasus baru infeksi Covid yang dikonfirmasi.  

Ini adalah lonjakan infeksi virus corona harian tertinggi di Inggris sejak pandemi dimulai. Pada Senin (21/12/2020), negeri Eropa itu mencatatkan 33.364 kasus baru. Sementara, sehari sebelumnya, Minggu (20/12/2020), ada 35.928 kasus baru yang dikonfirmasi di sana—yang juga menjadi rekor pada saat itu.

Inggris juga melaporkan 691 kematian akibat Covid pada Selasa kemarin, tertinggi dalam 28 hari terakhir. Jumlah tersebut 215 lebih banyak daripada jumlah yang dilaporkan pada Senin, dan lebih dari dua kali lipat jumlah yang dicatat pada Minggu lalu, yaitu 326 kematian.

Kini, total kejadian infeksi Covid di Inggris mencapai 2.110.314 kasus. Sementara, total kematian akibat wabah tersebut di sana sampai sejauh ini sebanyak 68.307 jiwa.

Lonjakan kasus baru-baru ini sebagian besar disebabkan oleh varian virus corona yang baru dan lebih menular, yang dikenal sebagai VUI-202012/01. Direktur Medis Badan Kesehatan Masyarakat Inggris, Dr Yvonne Doyle, menggambarkan peningkatan kasus Covid yang tajam dan tiba-tiba di Inggris pada Minggu lalu sebagai masalah serius.

Varian baru virus itu dianggap berasal dari Kota London atau Wilayah Kent, yang ditemukan pada September lalu. Kemunculannya menyebabkan pemerintah memberlakukan pembatasan yang lebih ketat di sebagian besar wilayah Inggris demi mencegah penyebarannya ke seluruh negeri.

Tak hanya itu, sejumlah 40 negara pun telah memberlakukan larangan perjalanan dari Inggris.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut