Cuma Diam saat Siswa di Florida Ditembaki, Polisi AS Mengundurkan Diri
PARKLAND, iNews.id - Seorang polisi yang ditugaskan di sekolah Florida, Amerika Serikat (AS), tempat terjadinya penembakan brutal yang menewaskan 17 orang pada pekan lalu, hanya berdiri di luar gedung saat penembakan tersebut dan tidak melakukan intervensi.
Sheriff Broward County, Scott Israel, mengatakan polisi bernama Scot Peterson tersebut telah mengundurkan diri setelah sebelumnya diskors.
"Hati saya hancur, saya muak sekali, dia tidak pernah masuk ke gedung (saat penembakan terjadi)," kata Israel, seperti dilansir BBC, Jumat (23/2/2018).
Israel mengatakan petuga polisi Peterson berada di kampus untuk berjaga. Peterson mengenakan seragam lengkap dan bersenjata saat penembakan di SMA Marjory Stoneman Douglas, Parkland, terjadi.
Dalam rekaman video, terlihat Peterson tiba di gedung di mana penembakan terjadi sekitar 90 detik setelah tembakan pertama dilepaskan, namun dia tetap tinggal di luar, tak berbuat apa-apa, selama sekitar empat menit. Serangan tersebut berlangsung enam menit, kata Sheriff Israel.
Ketika ditanya apa yang seharusnya dilakukan Scot Peterson, Sheriff Israel berkata, "Masuk, hadapi si pembunuh, bunuh si pembunuh."
Israel menyebut bahwa dia tidak akan merilis video yang menunjukkan diamnya Peterson tersebut dan mungkin tidak akan pernah melakukannya. Apakah video itu akan ditunjukkan atau tidak tergantung dari tuntutan dan kasus pidana terhadap tersangka penembakan tersebut, Nikolas Cruz (19) tahun.
Peterson belum memberi tanggapan atas hal ini. Peterson juga tidak memberikan alasan mengapa dia tidak masuk ke gedung saat siswa ditembaki.
Editor: Nathania Riris Michico