Daftar 10 Negara dengan Kemacetan Terparah, Indonesia Nomor Berapa?

JAKARTA, Inews.id - Perusahaan yang menganalisis kepadatan lalu lintas serta infrastruktur jalan, Inrix, merilis daftar negara dengan tingkat kemacetan terparah di dunia berdasarkan survei pada 2017.

Sebagaimana dipublikasikan Fortune, Inrix menempatkan Indonesia dalam daftar 10 negara dengan skor tertinggi kemacetan lalu lintas terparah di dunia. Indonesia menduduki posisi kedua, berada di bawah Thailand yang bertengger di posisi pertama.

Perhitungan ini didasarkan dari seberapa lama pengemudi menghabiskan waktu rata-rata di jalan raya selama jam sibuk. Pengemudi di Thailand menghabiskan waktu rata-rata 56 jam, sedangkan Indonesia 51 jam.

Inrix melakukan survei di 1.360 kota di 38 negara di dunia. Data kemacetan ini secara tak langsung juga memberi informasi mengenai masalah transportasi yang unik di masing-masing kota. Tak hanya itu, data ini juga bisa membantu negara atau kota-kota dalam mencari solusi permasalahan transportasi mereka.

Dalam daftar 10 negara dengan tingkat kemacetan terparah, negara-negara berkembang yang sistem transportasinya belum matang mendominasi di dalam daftar. Namun ada pula negara maju seperti Amerika Serikat dan Inggris. Setiap negara punya penyebab masing-masing, mengapa skor mereka tinggi.

Berikut daftar 10 negara dengan kemacetan terparah versi Inrix:

1. Thailand (56 jam)
2. Indonesia (51)
3. Kolombia (49)
4. Venezuela (42)
5. Amerika Serikat (41)
5. Rusia (41)
7. Brasil (36)
7. Afrika Selatan (36)
9. Turki (32)
10. Inggris (31)

Inrix juga merilis daftar 10 kota paling parah kemacetannya di dunia. Jangan heran jika daftar itu dipenuhi kota-kota asal Amerika Serikat. Uniknya, meski Thailand dan Indonesia berada di posisi nomor 1 dan 2, namun tak ada satu pun kota di dua negara ini yang masuk daftar 10 kota terpadat lalu lintasnya.

Inrix mengungkap, pengemudi di Jakarta menghabiskan waktu rata-rata 63 jam di jam sibuk atau menempatkannya di posisi ke-17 kota terpadat di dunia. Sementara itu, Bangkok di atas Jakarta yakni 64 jam. Secara peringkat global, Bangkok di posisi ke-16.

Jenderal Israel yang Bocorkan Video Penyiksaan Tahanan Palestina Mencoba Bunuh Diri

Survei Inrix menempatkan Los Angeles di posisi nomor 1, diikuti berturut-turut dengan New York dan Moskow. Dijelaskan, warga Los Angeles menghabiskan rata-rata 102 jam sepanjang 2017 di jam sibuk. Jika dikonversi ke kerugian material, setiap warga mengalami kerugian langsung dan tidak langsung sebesar USD2.828 atau sekitar Rp37,7 juta. Sementara jika ditotal, kerugian yang dialami Los Angeles akibat kemacetan mencapai USD19,2 miliar.

Kerugian langsung dihitung dari nilai, biaya bahan bakar, dan waktu yang terbuang. Sementara kerugian tak langsung dihitung di antaranya dari ongkos serta estimasi potensi kerusakan kendaraan akibat terjebak di jalan.

Berikut daftar 10 kota paling parah kemacetannya versi Inrix:

1. Los Angeles (102 jam)
2. New York (91)
2. Moskow (91)
4. Sao Paulo (86)
5. San Francisco (79)
6. Bogota (75)
7. London (74)
8. Atlanta (70)
9. Paris (69)
10. Miami (64).

Editor: Anton Suhartono