Dapat Laporan dari Timur Tengah, Trump Kaim Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza Berjalan Baik
WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengklaim kesepakatan gencatan senjata di Gaza masih dan akan berjalan dengan baik. Dia mendapat kabar langsung dari negosiator AS yang berkunjung ke Israel, termasuk Wakil Presiden JD Vance.
"Saya baru saja mendapat panggilan telepon dari Timur Tengah. Kita baik-baik saja di sana," kata Trump, seperti dikutip dari Sputnik, Rabu (22/10/2025).
Trump menambahkan, banyak negara di Timur Tengah dan luar kawasan ikut menyetujui dan mendukung 20 poin rencana perdamaian Gaza yang diusulkannya. Dukungan itu merupakan pertanda baik bahwa banyak pihak, bukan hanya mengharapkan perdamaian di Gaza namun siap terlibat di dalamnya.
"Kita memiliki banyak, banyak negara, seperti yang Anda ketahui, telah menandatangani perdamaian di Timur Tengah. Dan tidak ada yang menyangka hal itu akan terjadi," kata Trump.
Trump lalu mengulangi ancamannya kepada Hamas bahwa kelompok perlawanan Palestina itu akan dihancurkan jika mengganggu gencatan senjata.
Dia sesumbar Hamas bisa dikalahkan dalam waktu 2 menit.
"Kita memberi mereka kesempatan. Anda tahu, mereka sepakat bahwa mereka akan sangat baik, sangat, sangat jujur, mereka tidak akan membunuh orang," katanya.
Namun Trump juga mengatakan, belum saatnya mengirim pasukan AS ke Gaza untuk melawan Hamas, seraya menambahkan masih ada harapan kelompok perlawanan tersebut akan memenuhi kewajibannya.
Wapres JD Vance serta negosiator AS Steve Witkoff dan Jared Kushner saat ini berada di Timur Tengah untuk memastikan implementasi kesepakatan gencatan senjata di Gaza.
Editor: Anton Suhartono