Denmark Bentuk Kementerian Baru untuk Tangani Serangan Siber dan Spionase
KOPENHAGEN, iNews.id - Perdana Menteri Denmark, Mette Frederiksen, mengumumkan pembentukan kementerian keamanan publik dan manajemen darurat. Tujuan instansi baru itu adalah untuk mengatasi serangan siber, spionase, dan bencana alam.
"Kita berada dalam situasi baru dalam hal keamanan publik dan manajemen keadaan darurat. Perubahan iklim semakin terasa. Kita juga perlu bersiap menghadapi meningkatnya jumlah serangan siber," kata Frederiksen seperti dikutip oleh penyiar TV2, Rabu (28/8/2024).
"Kita menyaksikan bencana alam yang lebih dahsyat, dan pada saat yang sama, kita dihadapkan pada ancaman spionase dan kejadian yang merusak lingkungan," ucapnya.
Selain itu, dia juga membentuk kementerian untuk urusan Eropa dan kementerian untuk menegakkan perjanjian "hijau" tripartit guna mengurangi emisi karbon pertanian.
Perjanjian "hijau" dibuat pada 24 Juni antara Pemerintah Denmark dan kelompok industri, pertanian, dan lingkungan terkemuka di negara itu. Perjanjian itu bertujuan untuk membuka jalan bagi sektor pertanian dan pangan yang hemat sumber daya dan sejalan dengan target lingkungan jangka panjang Denmark.
Editor: Ahmad Islamy Jamil