Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3
Advertisement . Scroll to see content

Dibangun Tak Sampai 10 Hari, RS Virus Korona Kedua di Wuhan Mulai Beroperasi

Minggu, 09 Februari 2020 - 16:43:00 WIB
Dibangun Tak Sampai 10 Hari, RS Virus Korona Kedua di Wuhan Mulai Beroperasi
Bagian dalam RS Leishenhan (Foto: Xinhua)
Advertisement . Scroll to see content

WUHAN, iNews.id - Otoritas Wuhan, Provinsi Hubei, China, mengoperasikan rumah sakit rujukan penderita virus korona kedua, Sabtu (8/2/2020).

Rumah sakit bernama Leishenhan atau berarti Gunung Dewa Petir itu berkapasitas 1.600 tempat tidur.

Pengoperasian RS ini tepat di saat jumlah warga terinfeksi virus mematikan ini bertambah. Hingga Minggu (9/2/2020), penderita virus korona di seluruh China mencapai 37.198 orang, di mana jumlah terbanyak berada di Hubei, khususnya Kota Wuhan.

Sementara jumlah korban meninggal naik 89 kasus menjadi 811 dibandingkan sehari sebelumnya.

Pasien terinfeksi virus korona gelombang pertama dipindahkan ke RS Leishenhan pada Sabtu. Mereka berasal dari rumah sakit atau klinik lain. Ada pula yang berasal dari fasilitas medis darurat.

Otoritas Wuhan sebelumnya mengoperasikan rumah sakit rujukan virus korona pertama, Huoshenshan atau Gunung Dewa Api, pada 3 Februari. RS yang dibangun dalam waktu 10 hari itu memiliki daya tampung 1.000 tempat tidur.

RS Huoshenshan merupakan karya arsitek kelahiran Jember, Jawa Timur, bernama Huang Xiqiu. Fasilitas yang dibangun sejak 24 Januari 2020 itu berada di atas lahan seluas 269.000 meter persegi.

Huoshenshan dan Leishenhan mengaplikasikan metode yang sama dengan RS di Beijing untuk menampung penderita wabah sindrom pernapasan akut SARS  pada 2002.

Bangunan bisa cepat selesai karena menggunakan material precast yang tinggal disusun di lokasi.

Desain rumah sakit dibuat oleh Wuhan CITIC Design Institute and Constructed yang merupakan bagian dari perusahaan konstruksi China Construction Third Engineeing Bureau.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut