Diduga Hendak Tikam Tentara Israel, Warga Palestina Ditembak Mati
YERUSALEM, iNews.id - Pasukan Israel menembak mati seorang warga Palestina yang berusaha menikam tentara. Peristiwa itu terjadi di dekat Kota Ramallah, Tepi Barat pada Jumat (17/3/2023).
Kementerian Kesehatan Palestina mengidentifikasi pria itu sebagai Yazan Khaseeb (23). Otoritas Palestina mengatakan pria itu meninggal karena luka-lukanya beberapa saat kemudian.
Sementara itu, menurut militer Israel, pria itu menolak untuk mengidentifikasi dirinya. Dia malah mengeluarkan pisau sehingga membuat tentara melepaskan tembakan.
Militer juga menerbitkan foto dugaan pisau yang dipakai korban di tanah.
Peristiwa itu menjadi pertumpahan darah terbaru dalam putaran kekerasan Israel-Palestina. Eskalasi dimulai setahun yang lalu setelah serangkaian serangan Palestina terhadap Israel yang memicu serangan balasan hampir setiap malam di Tepi Barat.
Penembakan pada Jumat itu membuat jumlah warga Palestina yang terbunuh sejak awal tahun menjadi 85. Serangan Palestina terhadap Israel telah menewaskan 14 orang pada tahun 2023.
Menurut penghitungan Associated Press, sekitar setengah dari warga Palestina yang tewas tahun ini berafiliasi dengan kelompok militan. Israel mengatakan sebagian besar yang tewas adalah militan.
Tetapi pemuda pelempar batu yang memprotes penyerangan, beberapa di awal usia belasan tahun, dan lainnya tidak terlibat dalam konfrontasi, termasuk tiga pria berusia di atas 60 tahun, juga telah dibunuh.
Menurut kelompok HAM terkemuka Israel B'Tselem, hampir 150 warga Palestina tewas di Tepi Barat dan Yerusalem timur pada 2022. Itu menjadikannya sebagai tahun paling mematikan di wilayah itu sejak 2004. Serangan Palestina terhadap Israel selama waktu yang sama menewaskan 30 orang.
Israel merebut Tepi Barat, Jalur Gaza, dan Yerusalem timur dalam perang Timur Tengah 1967.
Editor: Umaya Khusniah