Dikira Barang Tak Berharga, Guci Ini malah Ditaksir Laku Rp1,7 Miliar

PARIS, iNews.id - Sebuah guci kecil yang sempat ditelantarkan di kotak sepatu dan ditaruh di loteng di sebuah rumah di Prancis oleh pemiliknya ternyata sangat bernilai.

Guci buatan China itu diprediksi akan terjual sebesar 500.00 euro atau sekitar Rp1,7 miliar dalam lelang yang digelar Sotheby pada 12 Juni 2018 di Paris. Angka 500.000 euro itu juga menjadi patokan harga pembukaan saat lelang.

Baca Juga

Israel Hadapi 'Tsunami Kesehatan Mental' setelah 2 Tahun Perang Gaza

Para ahli mengidentifikasi guci tersebut dibuat untuk Kaisar Qianlong di era Dinasti Qing pada abad ke-18.

Sotheby menyebut guci ini ditemukan secara kebetulan oleh pemilik rumah di antara barang-barang lain di loteng rumah.

"Kami tidak begitu suka dengan guci ini dan kakek saya juga tidak menyukainya," kata pemilik, yang dihubungi Sotheby tiga bulan lalu, dikutip dari AFP, Rabu (23/5/2018).

Namun semuanya berubah begitu ahli barang antik Sotheby memberi tahu bahwa guci tersebut merupakan peninggalangan dari China yang sangat bernilai.

"Porselin dengan desain yang rumit dan menantang sangat jarang ada pada barang kekaisaran Qing," demikian pernyataan Sotheby, seraya menambahkan, terdapat lansekap indah yang dipadukan dengan gambar rusa dan burung bangau pada permukaannya.

Sotheby memastikan kondisi guci itu masih sangat baik.

"Guci ini adalah satu-satunya barang yang ada di dunia memiliki detail seperti itu," kata Olivier Valmier, pakar seni Asia dari Sotheby.

Guci serupa lainnya yang juga terungkap, meskipun tanpa gambar bangau, berada di Museum Seni Asia Guimet di Paris.

Editor: Anton Suhartono