Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kapal Pengungsi Rohingya Terbalik di Perairan Malaysia-Thailand, Ratusan Orang Hilang
Advertisement . Scroll to see content

Dirawat di RS Jantung, Mahathir Mohamad Derita Infeksi

Selasa, 13 Februari 2024 - 21:21:00 WIB
Dirawat di RS Jantung, Mahathir Mohamad Derita Infeksi
Mahathir Mohamad dirawat di rumah sakit jantung sejak 26 Januari akibat infeksi (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

KUALA LUMPUR, iNews.id - Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad ternyata sudah lama dirawat di rumah sakit yakni sejak 26 Januari lalu. Kabar itu diketahui setelah pria 98 tahun tersebut tak bisa hadir dalam sidang di pengadilan, Selasa (13/2/2024).

Seorang juru bicara mengatakan Mahathir menderita infeksi, namun tak memberikan penjelasan rinci.

"(Mahathir) Saat ini menjalani pengobatan untuk infeksi, diikuti dengan masa istirahat selanjutnya untuk pemulihan yang optimal," kata 
juru bicara, seperti dikutip dari Reuters.

Diketahui Mahathir di rawat di Institut Jantung Nasional di Kuala Lumpur. Mahathir sempat bebarapa kali masuk rumah sakit yang sama pada awal akhir 2022 hingga awal 2023 terkait permasalahan pada jantung.

Mahathir diketahui memiliki riwayat penyakit jantung bahkan pernah menjalani operasi bypass.

Dia menjadi perdana menteri Malaysia terlama yang pernah menjabat yakni total sekitar 24 tahun. Periode jabatan terakhirnya dimulai pada 
2018 setelah koalisi Pakata Harapan yang dibangun bersama Anwar Ibrahim menang dalam pemilu. Koalisi itu menyingkirkan dominasi 
Barisan Nasional yang dipimpin Najib Razak yang telah berkuasa sejak Malaysia mendapat kemerdekaan.

Kedua politisi senior itu pecah kongsi 2 tahun kemudian akibat konflik internal. Kini Anwar Ibrahim memegang kekuasaan, sedangkan Mahathir tersingkir dari dunia politik.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut