Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rusia Sindir AS: Rudal Burevestnik dan Poseidon Bukan Uji Coba Nuklir, Pemahaman Dangkal!
Advertisement . Scroll to see content

Donald Trump Klaim Joe Biden Akan Absen di 2 Debat Pilpres AS Berikutnya

Kamis, 01 Oktober 2020 - 14:02:00 WIB
Donald Trump Klaim Joe Biden Akan Absen di 2 Debat Pilpres AS Berikutnya
Donald Trump mengaku menikmati debat pilpres pertamanya dengan Joe Biden (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Donald Trump mengaku menikmati debat perdana Pilpres AS dengan Joe Biden. Debat yang berlangsung pada Selasa (29/9/2020) malam waktu setempat itu diwarnai kata-kata hinaan dan cercaan, termait berbagai isu.

Dalam kampanye di Minnesota, Rabu (30/9/2020), seperti dikutip dari Associated Press, Trump mengatakan Biden sedang berusaha untuk menghindari dua debat berikutnya.

Lebih lanjut pria 74 tahun itu mengaku senang rating televisi naik dari acara debat tersebut, meskipun dia berkali-kali ditegur moderator agar mematuhi aturan debat.

Trump berbicara di waktu yang bukan gilirannya, bahkan menyela pemaparan Biden. Moderator debat yang merupakan penyiar Fox News Chris Wallace berkali-kali meminta Trump untuk tidak menginterupsi Biden.

Terkait inisiden itu, Komisi Debat Presiden akan menerapkan aturan tambahan pada putaran berikutnya untuk memastikan debat berjalan tertib dan efektif.

Sementara itu tim kampanye Joe Biden menepis pernyataan Trump bahwa kandidat dari Demokrat itu akan melewatkan dua debat berikutnya. Biden tetap berkomitmen mengikutinya.

Saat ini Biden menggencarkan kampanye di beberapa negara bagian yang dikuasai pendukung Trump untuk memangkas perolehan suara calon dari Partai Republik itu.

Mantan wakil presiden di masa pemerintahan Barack Obama itu menghabiskan sepanjang Rabu untuk tur kereta api, dimulai di Cleveland dan berakhir di pedesaan Pennsylvania Barat.

“Saya kira beberapa (wilayah) bisa kami menangkan kembali. Hal lainnya, ini soal memangkas margin," katanya tentang wilayah kekuasaan Republik yang kuat tempat dia berkampanye.

Komisi Debat Presiden mengatakan pihaknya menambahkan "alat untuk menjaga ketertiban" pada debat yang akan datang setelah debat pertama yang kacau antara Presiden Donald Trump dan Joe Biden.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut