Donald Trump Klaim Menang Pilpres AS, Joe Biden Tetap Santai

WASHINGTON, iNews.id - Calon presiden petahana, Donald Trump, mengklaim memenangkan pemilihan presiden Amerika Serikat 2020. Sedangkan Joe Biden menanggapi santai klaim kemenangan Trump.

Sampai berita ini diturunkan, Rabu (4/11/2020) siang WIB, Trump meraih kemenangan di 23 negara bagian dengan mengumpulkan 213 suara elektoral. Sedangkan calon presiden dari Partai Demokrat, Joe Biden, unggul di 20 negara bagian dengan mengumpulkan 238 suara elektoral.

Baca Juga

Rusia Akan Uji Coba Senjara Nuklir jika Negara Lain Melakukannya

Kedua capres setidaknya harus mengumpulkan 270 dari total suara elektoral untuk memenangkan pilpres tahun ini.

Dalam jumpa pers yang digelar di East Room, Gedung Putih, Trump di depan pendukungnya mengklaim kemenangan di pilpres AS 2020. Pernyataan tersebut didasarkan pada laporan perhitungan suara di 10 negara bagian lain dimana dirinya tengah memimpin atas Biden.

Baca Juga

Cuitan Trump yang Menuduh Biden Curi Hasil Pilpres AS Ditandai Twitter

Berdasarkan data realtime Bloomberg, Trump berpeluang besar menang di Arizona, Michigan, Wisconsin, dan Pennsylvania. Keempat negara bagian itu masuk dalam kategori swing state--dimana kedua calon memiliki peluang setara.

"Kami akan memenangkan ini dan sejauh yang saya perhatikan, kami sudah memenangkannya," ujar Trump dikutip dari CNN.

Baca Juga

Pilpres AS, Bursa Taruhan Jagokan Donald Trump Ketimbang Joe Biden

Joe Biden tetap santai

Baca Juga

Menang di Florida, Trump Dekati Perolehan Suara Elektoral Biden

Sementara itu, Joe Biden memilih menanggapi santai hasil perolehan suara sementara yang mengunggulkannya atas Donald Trump.

Dia meminta pendukung untuk bersabar menanti hasilnya dan tak ingin mengklaim kemenangan atau sebaliknya.

Meski demikian pria 77 tahun itu optimistis akan hasil yang akan diperolehnya, bersama pasangan Kamala Harris.

"Pemilu belum berakhir sampai semua suara dihitung. Kami merasa kami dalam posisi baik," tuturnya, dikutip dari Reuters, Rabu (4/11/2020).

Editor: Arif Budiwinarto