Donald Trump Puji Presiden Ukraina Zelensky Tak Kabur meski Dibombardir Rusia: Pria Pemberani!

ORLANDO, iNews.id - Donald Trump memuji Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang bertahan di Ibu Kota Kiev padahal kota itu diserang dan dibombardir artileri dan rudal pasukan Rusia.

Zelensky menolak tawaran Amerika Serikat (AS) yang akan mengevakuasinya dari Ibu Kota Kiev saat pasukan Rusia mengintensifkan serangan udara sepanjang Jumat malam hingga Sabtu kemarin. 

Baca Juga

Politisi Finlandia Ini Minta NATO Tidak Picu Risiko Perang Nuklir dengan Rusia

"Pria pemberani," kata Trump, memuji presiden berusia 44 tahun tersebut, dikutip dari Associated Press, Minggu (27/2/2022).

Trump kemudian mengutuk serangan Rusia ke Ukraina dengan menyebutnya sebagai perang yang mengerikan, mengorbankan begitu banyak nyawa. 

Baca Juga

Rusia Mulai Gempur Ukraina Pakai Rudal Kalibr, Presiden Zelensky: Kami Tak Akan Letakkan Senjata

"Serangan Rusia ke Ukraina mengerikan. Kita mendoakan para penduduk Ukraina. Tuhan memberkati mereka," ujarnya, dalam pidato di pertemuan Conservative Political Action Conference (CPAC) di Florida, kemarin.

Baca Juga

Presiden Ukraina Zelensky Merasa Ditinggal dan Dibiarkan Sendiri Hadapi Serangan Rusia, Kemana NATO?

Kesempatan itu juga dimanfaatkan untuk menyerang Presiden Joe Biden. Menurut dia, serangan Rusia ke Ukraina salah satunya disebabkan pendekatan Biden yang lemah terhadap Presiden Vladimir Putin.

Trump bahkan menyebut Putin sebagai sosok cerdas yang kemudian membandingkannya dengan Biden.

Baca Juga

Terungkap Presiden Ukraina Zelensky Kesulitan Menelepon Putin, Minta Tolong Macron

"Tentu saja dia (Putin) pintar, tapi masalah sebenarnya adalah pemimpin kita bodoh," tuturnya.

Pernyataan itu disampaikan Trump beberapa jam setelah Pemerintah Amerika Serikat dan sekutu mengumumkan sanksi baru terhadap Rusia. Mereka sepakat menendang beberapa bank Rusia dari sistem pembayaran global dan membatasi kemampuan bank sentral Rusia untuk mendukung rubel.

Editor: Anton Suhartono