DPR AS Setujui Anggaran Pentagon, Bantuan untuk Ukraina Jalan Terus meski Pemerintah Shut Down
WASHINGTON, iNews.id - Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (DPR AS) akhirnya menyetujui anggaran untuk Departemen Pertahanan (Pentagon). Ini untuk menghindari gangguan terhadap bantuan AS untuk perang Ukraina.
Sebelumnya Ketua DPR AS Kevin McCarthy menghapus pendanaan untuk Ukraina setelah desakan dari kelompok garis keras Partai Republik. DPR AS dikuasai Partai Republik.
Anggaran untuk Pentagon merupakan salah satu dari beberapa yang di-voting pada Kamis (28/9/2023) malam. Meski demikian persetujuan anggaran untuk Pentagon belum tentu menyelamatkan pemerintahan AS dari shut down secara keseluruhan.
Sebelumnya Pentagon memperingatkan, penutupan pemerintah akan berdampak kepada perang Ukraina. Juru Bicara Pentagon Sabrina Singh mengatakan penutupan pemerintahan AS bakal menunda pelatihan bagi pilot militer Ukraina yang akan menerbangkan jet tempur F-16.
Para instruktur, terutama dari kalangan sipil, akan dirumahkan selama pemerintah shut down. Ini karena gaji aparatur pemerintah pusat tak akan turun akibat dampak shut down.
"Anda akan memiliki calon instruktur yang, jika Anda tahu, tiga di antaranya katakanlah, merupakan warga sipil dan mereka cuti. Anda hanya memiliki satu orang yang merupakan personel militer dan saya hanya memberi contoh, orang tersebut akan menjalankan tugas rekan-rekannya yang lain," kata Singh.
Pentagon, lanjut dia, terus mengevaluasi dampak shut down terhadap rencana pelatihan pilot Ukraina.
“Kami berharap Kongres bisa bekerja dan menemukan cara agar bipartisan dan bikameral menghindari penutupan pemerintahan,” tuturnya.
Editor: Anton Suhartono