Dubes Ukraina untuk Indonesia Sebut Warga Sipil Tinggal di Tenda, Butuh Selimut

JAKARTA, iNews.id - Duta Besar (Dubes) Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin mengatakan rumah-rumah di negaranya hancur diserang Rusia. Banyak warga sipil kini tinggal di tenda-tenda. 

"Rumah-rumah warga di sana hancur, mereka hanya tinggal di tenda-tenda," kata Vasyl dalam wawancara eksklusif dengan MNC Portal Indonesia (MPI) di Jakarta, Senin (7/3/2022). 

Baca Juga

90% Warga Gaza Bertahan Hidup Hanya dengan 1 Kali Makan Sehari

Vasyl mengatakan, temperatur di Ukraina mencapai 0 derajat Celcius. Mereka membutuhkan selimut. 

Sebelumnya, Vasyl telah mengirim surat resmi dan terbuka kepada Presiden Indonesia, Joko Widodo dan Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi. Namun dirinya mengaku belum menerima respon apa pun dari pemerintah Indonesia. 

Baca Juga

Dubes Ukraina Kirim Surat Terbuka kepada Jokowi, Isinya Bikin Terenyuh

Dia mengatakan, ada beberapa hal yang diinginkan oleh Ukraina dari Indonesia. Jika Indonesia memang tidak bisa mengirimkan dukungan militer, diharapkan ada bantuan bentuk lain yang bisa diberikan untuk rakyat Ukraina.

"Ukraina butuh bantuan kemanusiaan dan sudah dikirimkan dari Eropa. Tapi kami masih butuh banyak," katanya.

Dia menyebut, Ukraina membutuhkan bantuan medis, terkait dengan rumah sakit dan obat-obatan. 

"Seperti misalnya putri saya di Ukraina beberapa hari lalu terkena pneumonia. Dia bersama istri saya tidak bisa menemukan antibiotik. Semua apotik dan penyedia obat tutup dan ada kendala pengiriman dari gudang farmasi karena situasi perang," kata Vasyl.

Warga Ukraina berharap ada bantuan kemanusiaan seperti perlengkapan untuk warga sipil.

Editor: Umaya Khusniah