Duel Seru Anaconda dengan Buaya Terekam Kamera, Siapa yang Menang?
RIO DE JANEIRO, iNews.id - Duel seru antara ular anaconda sepanjang 9 meter dengan buaya 3 meter terekam kamera fotografer alam liar asal New Mexico, Amerika Serikat, Kevin Dooley.
Peristiwa terjadi di hutan tropis basah di Pantanal, Brasil, belum lama ini.
Menurut Kevin, anaconda tampaknya sudah mengincar buaya caiman tersebut dari dalam air. Kedua satwa buas tersebut memang berbagi habitat di daerah rawa yang basah.
Hebatnya lagi anaconda menyerang buaya itu di kawanannya tanpa takut diserang balik.
"Saya sangat beruntung, saya tak pernah menangkap gambar seperti ini sebelumnya," ujar pria 58 tahun itu, dikutip dari Mirror, Selasa (10/9/2019).
Kevin menuturkan, mulanya dia sedang duduk di perahu bersama teman-teman sambil menikmati makan siang. Tiba-tiba saja mereka dikejutkan dengan suara berisik cipratan air dari jarak sekitar 10 meter dari perahu.
"Saya mendengar suara percikan dan saat dilihat ada buaya yang sedang menderita. Anaconda terus mencengkram buaya, bahkan sampai mematahkan semua kakinya," kata Kevin.
Dia menambahkan duel seru itu tak berlangsung lama, yakni 8 menit. Anaconda dalam posisi menguntungkan karena menguasai seluruh tubuh buaya.
Namun buaya bukan hewan lemah, tubuhnya saja sangat kuat. Meskipun anaconda yang panjang dan lebar itu melilit seluruh tubuh buaya, namun kelamaan dia lelah dan tampaknya kehabisan oksigen. Anconda itu lalu meninggalkan mangsanya dalam kondisi luka parah.
"Saya kira pada akhirnya anaconda kehabisan oksigen dan harus melepaskan buaya," tuturnya.
Namun pertarungan ternyata belum selesai. Setelah dilepas, buaya itu berusaha menggigit balik anaconda. Karena dalam kondisi lemah, anaconda tak mau meladeni dan hanya berusaha melarikan diri.
"Pada saat itu, buaya menggigit ular tersebut tapi dia berhasil meloloskan diri," ujarnya.
Malang bagi buaya, karena luka parah yang dideritanya sang buaya mati.
Menurut Kevin, ini merupakan kesempatan langka selama karier fotografinya. Belum tentu dia bisa mendapatkan momen ini lagi di masa mendatang.
"Saya merasa sangat beruntung, meskipun agak sedih dengan nasib buaya itu," ujarnya.
Editor: Anton Suhartono